Siapkan 2 Skema, Semen Padang Waspadai Serangan Balik Badak Lampung

VIVA – Semen Padang FC, kembali menggelar latihan untuk memanaskan mesin jelang menjamu Perseru Badak Lampung FC dalam laga lanjutan kompetisi Liga 1,  21 Juni 2019 di Stadion Haji Agus Salim Padang, Sumatera Barat. 

Tampil untuk kedua kali di kandang usai menjamu Persib Bandung pada 29 Mei 2019 lalu, Kabau Sirah kembali memasang target maksimal meraih tiga poin. Berbagai persiapan dilakukan sang pelatih kepala Syafrianto Rusli. 

“Ya, kita sudah melihat main Badak Lampung ya. Tentu kita bikin skema untuk melawan itu. Dan dia main bagaimana, kita harus bagaimana. Itu yang saya lakukan untuk hari ini dan mulai dari kemarin,”kata Syafrianto Rusli kepada wartawan, Selasa Sore 18 Juni 2019.

Lebih lanjut Syafrianto Rusli menjelaskan, untuk menghadapi Badak Lampung, dirinya sudah melakukan sejumlah upaya seperti membenahi tim dan mempersiapkan diri masing-masing pemain. 

Bahkan, dia juga sudah mempersiapkan dua skema menggempur Badak Lampung. Menurutnya, saat ini kondisi tim secara keseluruhan sudah berjalan dengan baik.

“Yang pertama kita lakukan adalah membenahi diri kita dan mempersiapkan diri melawan lawan kita pada pertandingan berikutnya. Jadi, besok Rabu masih ada satu lagi latihan taktikal. Sekarang, sudah berjalan baik. Kita punya beberapa skema untuk menghadapi Badak Lampung. Mungkin besok kita agak low sedikit tidak setinggi tadi (tempo latihan), juga termasuk taktikal. Kalau kamis besok, kita sudah maintanance,”ujar Syafrianto.

Meski sudah yakin dengan performa anak asuhnya, namun Syafrianto tetap mewaspadai Badak Lampung. Menurutnya, yang harus dicermati dari sang lawan adalah, serangan balik. 

“Yang harus kita waspadai counternya. Dia memang main compact defend, nanti dia keluar. Si Abdul Rahman kan agak kencang. Daerah-daerah berbahaya harus kita jaga. Ya kalau kami sudah bertekad, bagaimana pun kita berusaha semaksimal mungkin. Mudah-mudahan Allah mengabulkannya. Dari jauh hari kami sudah mempersiapkan diri, kami sudah berusaha dan berdoa. Ya kita harapkan kalau kita tidak tiga angka sangat rugi sekali. Jadi kita harus, pokoknya berusaha mengambil Tiga poin,” tutup Syafrianto.

Halaman Selanjutnya

“Yang harus kita waspadai counternya. Dia memang main compact defend, nanti dia keluar. Si Abdul Rahman kan agak kencang. Daerah-daerah berbahaya harus kita jaga. Ya kalau kami sudah bertekad, bagaimana pun kita berusaha semaksimal mungkin. Mudah-mudahan Allah mengabulkannya. Dari jauh hari kami sudah mempersiapkan diri, kami sudah berusaha dan berdoa. Ya kita harapkan kalau kita tidak tiga angka sangat rugi sekali. Jadi kita harus, pokoknya berusaha mengambil Tiga poin,” tutup Syafrianto.