- Instagram/@psm_makassar
VIVA – Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic, mengaku kecewa dengan ofisial pertandingan di laga final leg 1 Piala Indonesia, melawan Persija Jakarta, Minggu 21 Juli 2019. Akibat ofisial pertandingan yang tak segera mengizinkan pemain pengganti masuk, PSM kebobolan dan kalah dari Persija.
Kalezic dibuat keki kala M Arfan disiapkannya untuk menggantikan M Rahmat. Saat sudah siap masuk, Arfan malah ditahan oleh ofisial pertandingan.
Situasi kala itu memang tak menguntungkan PSM. Mereka sedang bertahan, kemudian terjadi sepak pojok. Di situasi itulah, Persija mampu mencetak gol kemenangan lewat sepakan Ryuji Utomo.
"Saya sempat berteriak kepada ofisial pertandingan, karena harus menunggu 40 detik agar Arfan masuk. Kami main dengan 10 orang ketika itu," ujar Kalezic usai laga.
Meski demikian, Kalezic mengakui keunggulan Persija. Dia berharap laga leg 2 di Stadion Andi Mattalatta, 28 Juli 2019, berlangsung seru.
"Kami mendoakan agar Persija bisa dengan nyaman dalam perjalanan ke Makassar," kata Kalezic.
PSM Makassar Berpisah dengan Wiljan Pluim
PSM Makassar mengumumkan perpisahan dengan Wiljan Pluim. Gelandang asal Belanda itu tak lagi bersama tim berjuluk Juku Eja dalam mengarungi sisa Liga 1 2023/2024.
