- tvOne/Veros Afif.
VIVA – Persebaya Surabaya resmi memecat Djajang Nurdjaman dari kursi pelatih. Hal itu tak lama usai laga melawan Madura United (MU) di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu 10 Agustus 2019.
Keputusan dibuat Persebaya hanya beberapa jam setelah pertandingan melawan MU berakhir imbang 2-2. Hasil imbang ini merupakan yang kelima kali di kandang sendiri musim ini.
"Evaluasi ini sudah disampaikan beberapa laga sebelumnya. Tapi, kami memberikan kesempatan kepada pelatih untuk memperbaiki performa tim. Dan, ternyata kami tak kunjung meraih hasil memuaskan," ujar Manajer Persebaya, Candra Wahyudi, lewat website resmi Persebaya.
Sebelumnya, saat meninggalkan Stadion GBT, Wahyudi sempat menolak bicara terkait nasib Djanur. "Nanti ditunggu saja, hasil mengecewakan. Kita akan panggil semua pelatih," ujarnya,
Di Stadion GBT, pendukung Persebaya, Bonek, sudah menggemakan desakan Djanur untuk mundur. Bahkan salah satu suporter nekat masuk lapangan dan mengamuk depan bangku cadangan.
Di laga berikutnya, Persebaya akan dipimpin asisten pelatih Bejo Sugiantoro saat melawat ke kandang Arema FC pada 15 Agustus 2019.
Persikabo 1973 Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi dari Liga 1 Musim Ini
Persikabo 1973 menjadi tim pertama yang terdegradasi dari Liga 1 musim 2023/24. Hal tersebut dipastikan usai Laskar Padjadjaran dihajar Persik Kediri 2-5.
