Rentetan Kemenangan Telak, Modal Sriwijaya FC Wujudkan Target Promosi

Pelatih Sriwijaya FC, Budiardjo Thalib.
Sumber :
  • VIVA/Sadam Maulana

VIVA – Kemenangan telak selalu diraih Sriwijaya FC dalam laga uji coba jelang mengarungi Liga 2 2020. Ini menjadi modal bagus bagi Laskar Wong Kito yang menargetkan promosi ke Liga 1 musim depan.

Persikabo 1973 Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi dari Liga 1 Musim Ini

Sriwijaya mengawali uji coba dengan menghadapi empat klub lokal di Palembang. Uji coba pertama berakhir dengan kemenangan telak 10-0 atas All Star Inzaghi PCL di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Sabtu, 1 Februari 2020.

Sepekan kemudian, skor besar kembali diraih Laskar Wong Kito. Sriwijaya FC mampu menumbangkan PSAD Kodam II Sriwijaya dengan kemenangan 7-0. Bahkan, kala menjamu PS Pertamina pada Rabu, 12 Februari 2020, Sriwijaya FC mampu menang dengan skor mencapai 14-0.

PSBS Biak Buka Suara Terkait Kerusuhan Suporter di Kandang Semen Padang

Pun pada laga terakhir di Palembang saat menghadapi Porsiba, Sabtu, 15 Februari 2020, Sriwijaya FC meraih kemenangan 9-1. Rentetan kemenangan besar Sriwijaya FC belum berhenti sampai di situ.

Pada laga uji coba pertama di luar Palembang, Sriwijaya FC juga mampu melibas lawannya dengan kemenangan meyakinkan. Bantul All Star yang menjadi lawan tanding di Stadion Dwi Windu Bantul, Selasa, 18 Februari 2020, dibuat tak berdaya, dan harus mengakui keunggulan Elang Andalas, 15-0.

Liga 1 Musim Depan Berisi Wakil Seluruh Pulau

Menurut pelatih Budiardjo Thalib, performa anak asuhnya pada setiap laga uji coba terus menunjukkan peningkatan, baik dari fisik, kekompakan tim, hingga faktor teknis lainnya. Hanya saja, dia masih merasa belum puas dan menganggap lini depan masih kurang efektif, walaupun selalu menang besar.

"Secara progres, pemain terus naik, tim makin kompak, strategi berjalan dengan baik. Tapi ada yang masih kurang, terutama efektivitas lini depan," kata Budiardjo, Rabu, 19 Februari 2020.

Dari semua laga uji coba, Budiardjo kerap merotasi pemain. Hampir seluruh pemain sudah diturunkan. Yang membuat Budiardjo semakin optimis menatap kompetisi Liga 2, ialah kualitas para pemain yang cukup merata.

Saat dia menurunkan skuat berbeda, performa tim tidak menurun sama sekali. Hal inilah yang membuatnya semakin optimis mampu menularkan kesuksesannya bersama Persik Kediri, dengan membawa Sriwijaya FC promosi ke Liga 1.

"Di Sriwijaya FC saya tidak mengenal skuat utama dan pelapis, semua pemain punya kesempatan yang sama. Dan di setiap pertandingan saya menurunkan pemain yang paling siap. Saya cukup yakin karena kualitas tim yang saya punya cukup merata," ujar pelatih asal Makassar itu.

Sebelum kick off Liga 2 pada pertengahan 13 Maret 2020, Sriwijaya FC merencanakan tiga uji coba lagi. Terdekat ialah menghadapi klub sesama peserta Liga 2, Persis Solo, Jumat, 21 Februari 2020.

Dua hari berselang atau pada Minggu, 23 Februari 2020, Sriwijaya FC akan menghadapi klub peserta Liga 3, Galuh United, di Stadion Trikoyo, Klaten, Jawa Tengah. Terakhir, tim yang bakal dihadapi Sriwijaya FC ialah klub Liga 1, Persipura Jayapura, Selasa, 25 Februari 2020.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya