- liga-indonesia.id
VIVA – Armada Arema FC terus menghimpun persiapan jelang laga Liga 1 pekan ketiga kontra PSIS Semarang, Sabtu 14 Maret 2020 di Stadion Moch Soebroto, Magelang. Skuat Singo Edan memburu tiga poin, sebagai pelipur lara usai takluk 1-2 dari Persib Bandung di kandangnya akhir pekan lalu.
Pelatih Arema FC, Mario Gomez menyebut timnya mencoba memperbaiki kesalahan permainan saat lawan Persib. Hal ini ditekankan mengingat tim Mahesa Jenar bukanlah lawan yang mudah bagi Singo Edan.
Sebagai catatan, pada laga terakhirnya PSIS mampu mendulang tiga poin penuh dari kandang Persela.
Baca juga: Mario Gomez Minta Arema Lupakan Kekalahan dari Persib
"PSIS merupakan tim yang bagus punya beberapa pemain bagus di semua posisi. Apalagi PSIS baru saja meraih kemenangan melawan Persela dan saya yakin mereka akan berusaha memetik kemenangan di kandang," ungkap Mario Gomez, Rabu 11 Maret 2020.
Dalam laga nanti Singo Edan harus kehilangan pemain belakang andalannya, Bagas Adi Nugroho. Padahal, peran bek Timnas Indonesia itu sangat vital di lini belakang Arema.
Bagas harus menepi karena mengalami cedera saat melawan Persib. "Bagas mengalami cedera engkel saat melawan Persib. Bagas harus absen, tak bisa bermain saat melawan PSIS Semarang," ujar Mario Gomez.
Pelatih asal Argentina ini, memiliki pekerjaan rumah besar jelang melawan PSIS. Koordinasi lini pertahanan menjadi perhatiannya.
Bahkan di laga melawan Persib, Arema menerima hukuman penalti sebanyak 2 kali. Dia pun meminta semua pemain belakang Arema memperbaiki kesalahan individual di area pertahanan.
"Lini belakang harus diperbaiki agar tidak mendapat hukuman penalti lagi seperti saat melawan Persib. Kami harus segera mengoreksi kesalahan-kesalahan yang kami lakukan ketika melawan Persib," tegas Gomez.
Baca juga:
Jangan Takut Virus Corona, Liga 1 Digelar Tetap dengan Penonton
Puncaki Klasemen Liga 1, Persib Diminta Tidak Sombong
Motivasi Berlipat Persib Usai Berjaya di Kandang Arema
