Soal Kompetisi, PSSI Segera Gelar Rapat dengan Klub Peserta Liga 1

Logo PSSI
Sumber :
  • Twitter/@PSSI

VIVA – Jelang berakhirnya status tanggap darurat pandemi virus corona COVID-19 yang dicanangkan oleh pemerintah pada 29 Mei 2020, PSSI mulai membahas nasib kompetisi yang ditangguhkan. Rencananya, rapat virtual dengan klub-klub peserta Liga 1 dan Liga 2 akan digelar pada Rabu, 27 Maret 2020.

Bhayangkara FC Resmi Terdegradasi ke Liga 2

Seperti diketahui, PSSI telah menetapkan status force majeure pada Maret lalu yang berlaku hingga Juni 2020. Kini, induk sepakbola Indonesia itu bersiap untuk mengambil keputusan apakah kompetisi akan dilanjutkan atau dihentikan total.

Mereka memulainya dengan mengajak Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) dan Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI) sebagai perwakilan pemain dan pelatih untuk dimintakan pendapat. Barulah pada esok hari, PSSI mengajak klub peserta untuk membahas persoalan tersebut.

Kisah Andik Vermansah, Sempat Jadi Rebutan Klub Top Dunia Kini Terseok-seok di Liga 2

"Besok jam 10 kami rapat virtual dengan klub Liga 1 dan PT. Liga Indonesia Baru. Kami akan berdiskusi dengan klub soal pandangan mereka bila kompetisi dihentikan atau dilanjut," ujar Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, ketika dihubungi wartawan.

Agenda rapat virtual juga dikonfirmasi oleh Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano. Undangan sudah mereka terima dan siap memenuhi rapat tersebut.

Persikabo 1973 Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi dari Liga 1 Musim Ini

"Kami sudah menerima surat dari PSSI terkait undangan rapat irtual antara PSSI dengan tim Liga 1 dan Liga 2 untuk membahas kelanjutan Kompetisi," ucap Benhur.

"Pada dasarnya, sikap Persipura adalah bagaimana menurut pemerintah. Kalau pemerintah oke dan memberikan lampu hijau ya kami ikut. Tapi, kalau pemerintah tidak memberikan sinyal ya sebaiknya kita menahan diri," lanjutnya.

Tentu, hasil dari rapat virtual yang dilakukan oleh PSSI bakal menjadi acuan bagaimana nasib kompetisi musim 2020. Kemungkinan, keputusan final baru akan diambil dalam rapat Komite Eksekutif yang dilakukan setelah mengetahui status tanggap darurat pemerintah yang akan berakhir pada 29 Mei 2020.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya