Hasil Rapat PSSI dan Klub Liga 1, Masih Belum Satu Suara

Logo PSSI
Sumber :
  • Twitter/@PSSI

VIVA – Usai menjalani rapat virtual dengan Asosiasi Pelatih Sepak bola Seluruh Indonesia (APSSI) dan Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), PSSI kembali menggelar agenda serupa pada Rabu 27 Mei 2020. Kali ini, pesertanya merupakan klub-klub Liga 1 dan PT. Liga Indonesia Baru.

Langkah Tegas PSSI Basmi Sepakbola Gajah di Liga 3

Rapat virtual dimulai pukul 10.00 dan berakhir sekitar pukul 14.00 WIB. Pada rapat ini, PSSI diwakili oleh Wakil Ketua Umum Iwan Budianto, anggota Komite Eksekutif Yoyok Sukawi, Endri Erawan, Pelaksana Tugas Sekjen Yunus Nusi, dan Wakil Sekjen Maaike Ira Puspita. Adapun dari PT LIB diwakili Pelaksana Tugas Direktur Utama Sudjarno, Direktur Keuangan Anthony Chandra Kartawiria, Direktur Bisnis Rudy Kangdra.

Agenda yang dibahas masih seputar kelanjutan kompetisi di tengah pandemi virus corona COVID-19. Namun, klub peserta Liga 1 masih belum satu suara.

Pemain Keturunan Bisa Bela Timnas U-19 di Piala Dunia U-20, Siapa Dia?

Ada yang ingin musim 2020 dilanjutkan. Tapi, ada juga yang ingin dihentikan dan diadakan turnamen pengganti.

"Banyak yang meminta (kompetisi) dilanjutkan dengan beberapa syarat. Tapi, ada juga yang minta dihentikan dengan syarat ada turnamen," kata Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, saat dihubungi wartawan.

Persib Bandung Waspadai Kekuatan Lini Depan MU

Kendati demikian, rapat hari ini masih belum menghasilkan keputusan apa pun. Namun, kesimpulan rapat ini akan dilaporkan kepada Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, sebagai bahan pertimbangan sebelum mengambil keputusan final pada rapat Komite Eksekutif yang rencananya digelar usai mendapatkan kepastian mengenai status tanggap darurat corona pemerintah yang berakhir pada 29 Mei mendatang.

"Rapat hari ini memang sudah disepakati tidak ada keputusan. Hanya kesimpulan dan akan dilaporkan ke Ketum untuk dibawa ke rapat Exco," lanjut Yunus.

Sementara itu, manajer Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi mengatakan bahwa PSSI harus secepatnya membuat keputusan terkait kompetisi. Hal ini sangat penting terkait klub membikin perencanaan nantinya.

"Tadi kami sudah menyampaikan saran serta masukan kepada PSSI terkait kelanjutan kompetisi. Selain itu, update perkembangan Covid-19 di tempat kami (Surabaya) dan sekitarnya. Setiap daerah tentu berbeda dinamika persebaran Covid-19 dan belum tahu ujungnya kapan berakhir," ujar Candra.

Di sisi lain, Plt Dirut LIB, Sudjarno, memberikan apresiasi pada klub-klub yang memberikan saran serta masukan pada rapat virtual kali ini. Setelah ini PT LIB membuat kesimpulan untuk diserahkan kepada PSSI.

"Kami sudah menyiapkan skema atau opsi bila kompetisi dihentikan atau lanjut. Tapi semua wewenang ada di PSSI," tutur Sudjarno.

Kompetisi Liga 1 saat ini masih dalam masa force majeure yang ditetapkan PSSI sejak Maret silam.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya