- Instagram/@persib_official
VIVA – Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, mengaku sudah mengetahui hasil manager meeting PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB) beserta18 peserta klub Liga 1 di Yogyakarta, Selasa 13 Oktober 2020.
Dalam pertemuan tersebut, seluruh klub sepakat lanjutan kompetisi Liga 1 bergulir awal November 2020. Namun, Supardi terkejut berselang beberapa jam Mabes Polri tetap tidak mengeluarkan izin penyelenggaraan pertandingan.
Baca juga: Timnas U-19 Vs Makedonia Utara, Laga Terakhir Witan Sualeman
Kondisi tersebut membuatnya dan rekan setimnya bertanya-tanya. Sebab, yang dia ketahui apapun kegiatannya wajib mengantongi izin dari keamanan dalam hal ini pihak kepolisian.
"Saya mendengar juga keputusan kemarin dapat berita bahwa Liga 1 dilanjutkan 1 November. Tapi, saya terkejut lagi karena liga dilanjutkan tapi izin kepolisian tidak keluar, jadi masih dalam tahap," ujar Supardi di Mess Persib, Bandung, Rabu 14 Oktober 2020.
Pemain berusia 37 tahun ini berharap ada titik temu terkait kelanjutan kompetisi Liga 1. Sehingga, para pemain bisa lebih fokus untuk mempersiapkan diri dalam sesi latihan.
"Saya berharap ada titik terang kedepannya walaupun mungkin sudah deal masalah izin itu, siapa tahu sehari atau beberapa hari kedepan bisa berubah dan kasus COVID-19 ini semakin menurun dan kepolisian akhirnya memberikan izin,"ungkapnya.
Dia tak menampik, ketidakjelasan restart Liga 1 membuat psikologis para pemain sempat terganggu. Namun, sebagai pemain profesional hanya bisa menjalankan tugas klub dengan terus mematangkan persiapan.
"Secara psikologis pemain mungkin ada pemain yang sudah siap tapi gak jadi, sudah semangat atau sudah mau perang lah istilahnya, kita nunggu lagi alhamdulillah dapat kabar liga dilanjutkan tapi dapat kabar lagi tidak dapat izin. Kalau pribadi dan tim tetap mempersiapkan diri ke progam kita tetap tanggal 1 November,"terangnya.
