- Sekretariat Presiden
VIVA – Rapat Terbatas terkait persiapan Piala Dunia U-20 2021, Indonesia, baru saja selesai digelar. Ada beberapa poin penting yang ditekankan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, terhadap elemen-elemen terkait.
Salah satunya adalah penerapan protokol kesehatan dalam penyelenggaran Piala Dunia U-20 nanti. Tahun depan, memang rencananya vaksin virus corona sudah didistribusikan ke seluruh dunia.
Pun, proses penyuntikkan diharapkan telah usai ketika Piala Dunia U-20 digelar 2021 nanti. Tapi, tetap saja, karena situasi yang belum pasti, protokol kesehatan masih harus diterapkan.
Terlebih, penerapan protokol, diyakini Jokowi, menjadi salah satu garansi menjaga kepercayaan FIFA, Indonesia akan menjaga seluruh tim peserta selama Piala Dunia U-20 berlangsung.
"Kami harus meyakinkan, Indonesia telah menyiapkan protokol kesehatan yang ketat sehingga aman untuk dikunjungi," kata Jokowi di awal Ratas, Selasa 20 Oktober 2020.
"Saya juga minta laporan perkembangan terkait kesiapan terutama stadion utama dan pendukung di enam kota yang sudah ditunjuk sebagai tuan rumah," lanjutnya.
Terkait protokol, PSSI telah berkomunikasi dengan FIFA. Dipastikan, protokol kesehatan itu akan diterapkan sepanjang Piala Dunia U-20 nanti.
"Kami sudah berdiskusi dengan FIFA terkait protokol kesehatan. Mereka telah memilikinya dan kami ratifikasi. Tentunya, ini akan diterapkan," jelas Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
