- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Pemilik klub Liga 1 2020 dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi menggelar rapat virtual membahas nasib kompetisi, Jumat 15 Januari 2021.
Liga 1 2020 mati suri sejak awal virus Corona COVID-19 melanda. Baru tiga pekan bergulir, kompetisi kasta teratas Tanah Air itu ditunda pada Maret tahun lalu.
Dari rapat tersebut, Klub sepakat bahwa Liga 1 2020 lebih baik dihentikan saja. Tahun ini, klub berharap LIB bisa untuk fokus merancang Liga 1 2021 lebih baik lagi.
“Masukan dari klub-klub Liga 1 dan Liga 2 adalah kompetisi 2020 dihentikan. Kita sambut musim kompetisi 2021 dengan lebih dulu izin dari Kepolisian,” ujar Direktur Operasional PT LIB Sudjarno kepada wartawan.
Sujarno menjelaskan, LIB saat ini fokus untuk menjalin komunikasi dengan Polri untuk mendapatkan izin menggelar pertandingan. Pasalnya, izin dari Polri adalah hal utama yang menjadi syarat kompetisi bisa bergulir.
“Soal kick off, kembali pada izin. Izin keluar dulu, setelah itu kami merancang skema, format, termasuk waktu kompetisi 2021. Untuk Liga 1, kami merencanakan kompetisi penuh,”
Hasil rapat ini rapat ini bakal diteruskan kepada PSSI untuk diambil keputusan. PSSI sudah merencanakan rapat Komite Eksekutif (Exco) pada 20 Januari mendatang, sekaligus menetapkan sikap mereka soal kompetisi.