- Instagram/@fc_utrecht
VIVA – Bintang masa depan Timnas Indonesia, Bagus Kahfi, resmi diperkenalkan FC Utrecht sebagai rekrutan anyar mereka pada Jumat 5 Februari 2021. Dia akan menandatangani kontrak hingga pertengahan 2022 mendatang.
Bagus Kahfi sebelumnya merupakan penggawa Barito Putera. Kepergiannya ke FC Utrecht sempat memunculkan polemik lantaran Barito Putera enggan melepas salah satu pemain berbakatnya.
- the-AFC.com
Namun, Barito Putera luluh juga dan memberikan izin Bagus Kahfi ke Eropa untuk menjalani seleksi di FC Utrecht. Pengorbanan Barito Putera akhirnya membuahkan hasil yang manis karena Bagus Kahfi resmi dikontrak FC Utrecht.
Bagus Kahfi memang menjadi salah satu pemain yang memiliki kemampuan di atas rata-rata. Bahkan, penyerang kelahiran 16 Januari 2002 itu sanggup menyumbangkan sejumlah gelar bagi Timnas Indonesia di level junior.
- Instagram/@fc_utrecht
Di bawah asuhan Fakhri Husaini, Bagus Kahfi tercatat sudah mengantarkan Garuda Muda meraih tiga gelar, yakni Piala Tien Phon Plastic 2017, Piala Jenesys 2018, dan Piala AFF U-16 2018.
Bukan hanya memberikan gelar bagi tim, pemain asal Magelang itu juga menorehkan prestasi secara individual. Dia pernah menjadi pencetak gol terbanyak di Piala AFF U-16 2018 dan 2019.
- Mola TV
Bagus Kahfi sendiri merupakan pemain yang berposisi sebagai penyerang. Dia juga bisa dimainkan sebagai winger kanan atau kiri sama baiknya.
Selain itu, Bagus Kahfi adalah jebolan Garuda Select jilid pertama. Penampilannya yang memukau di Garuda Select membuat dirinya diundang FC Utrecht.
Di awal kariernya, Bagus bersama kembarannya Bagas Kaffa mulai menimba ilmu sepak bola saat bergabung dengan SSB Gelora Putra Deltras saat usia 6 tahun.
Keduanya kemudian sempat berpindah-pindah ke beberapa SSB seperti SSB Blue Eagle, SB Putra Kalimantan Tengah, SSB Undip, Frenz United Malaysia dan Chelsea FC Singapura.
Terpopuler: Pengakuan Shin Tae-yong ke Ernando, Kata Pelatih Australia Usai Dihajar Timnas Indonesia
Pengakuan Shin Tae-yong usai Ernando Ari berhasil menggagalkan tendangan penalti Australia dan jadi pahlawan kemenangan skuad Garuda Muda.
