- VIVA/Lucky Aditya (11-12-17)
VIVA – Kabar mengejutkan datang dari Hendro Siswanto. Pemain 30 tahun ini memutuskan tidak memperpanjang kontraknya di Arema FC karena tidak adanya kejelasan tentang nasibnya di tim ini. Hendro harus mengakhiri masa pengabdian 9 tahun di Singo Edan dengan bergabung bersama Borneo FC untuk musim depan.
Hendro Siswanto mengungkapkan, dirinya langsung mendapat sodoran kontrak dua tahun bersama tim Pesut Etam. Sesuai kesepakatan seharusnya dia dikontrak per Februari 2021. Namun karena situasi Liga 1 belum pasti, masa kontraknya mengikuti perkembangan yang ada.
"Saya kontrak dua tahun di Borneo FC. Sebenarnya mulai Februari ini. Tapi perjanjiannya kan beda lagi karena pandemi yang masih menunggu surat izin Liga 1 dari polisi," kata Hendro, Rabu, 17 Februari 2021.
Hendro mengatakan, bahwa dalam kondisi pandemi COVID-19 semuanya berubah dengan cepat. Termasuk meninggalkan tim yang dia idolakan sejak kecil. Apalagi, Borneo FC dianggap sebagai tim yang respek dengan kondisi dirinya dan keluarganya.
"Semuanya kan di kehidupan terus berjalan, apalagi pandemi seperti ini semua pasti punya pilihan. Jadi pilihan terbaik saat ini mungkin ya seperti ini. Mungkin memang sudah waktunya, selain itu alasan saya untuk sementara ini mungkin Borneo yang bisa respek terhadap saya dan keluarga saya," ujar Hendro.
Hendro merahasikan nominal kontrak yang dia terima selama berbaju oranye Borneo FC. Tetapi yang paling membuat dia lega adalah, Borneo FC menjadi tim yang menjamin dirinya memiliki kontrak sebagai pemain profesional untuk musim depan.
"Kalau kontraknya atau gaji penuh masih belum sepertinya (efek pandemi). Perjanjian saya di Borneo cuma mendapat kepastian tanda tangan kontrak di sana, dan sudah siap-siap tanda tangan. Udah pasti itu, sudah lega sih sebenarnya," tutur Hendro.
Lawan PSM Makassar Jadi Laga Hidup Mati Bagi Arema FC
Arema FC akan menghadapi laga hidup dan mati dalam lanjutan Liga 1 saat melawan PSM Makassar. Duel pekan ke-33 ini akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
