Kabar Duka, Eks Pelatih Timnas Indonesia Ivan Toplak Meninggal Dunia

Eks pelatih Timnas Indonesia, Ivan Toplak.
Sumber :
  • crvenazvedafk.com

VIVA – Eks pelatih Timnas Indonesia, Ivan Toplak, meninggal dunia. Almarhum merupakan pelatih Timnas Indonesia periode 1992 hingga 1993.

Tragis, Pemain yang Sindir Indonesia Rasa Belanda Dicoret dari Timnas Vietnam

Menurut media Slovenia, Dnevnik, Ivan Toplak wafat pada usia 90 tahun di Maribor, Slovenia, Senin 26 Juli 2021.

Kabar meninggalnya Ivan Toplak terdengar sampai ke telinga PSSI. Induk sepakbola Indonesia itu pun turut berduka cita. crvenazvezdafk

Ragnar Oratmangoen Ingin Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia

"Turut berduka cita atas wafatnya mantan pelatih timnas Indonesia periode 1992-1993, Ivan Toplak," tulis PSSI di akun media sosial resmi mereka.

"Semoga beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa," sambung PSSI.

Serangan Balik Shin Tae-yong ke Pemain Vietnam: Dia Tidak Bisa Baca

Ivan Toplak lahir pada 21 September 1931 di Belgrade, Yugoslavia. Sebelum berkarier sebagai pelatih, Ivan Toplak merupakan pemain yang berposisi sebagai penyerang.

Dihimpun dari berbagai sumber, Ivan Toplak tercatat hanya membela dua klub  selama kariernya sebagai pemain, yakni Olimpija Ljubljana dan Red Star Belgrade.

Selain itu, Ivan Toplak juga pernah bermain untuk Timnas Yugoslavia. Total, dia menjalani karier sebagai pemain selama 10 tahun mulai dari 1951 hingga 1961.

Setelah pensiun sebagai pemain, Ivan Toplak memutuskan untuk melanjutkan karier menjadi pelatih. Klub pertama yang dilatihny adalah Red Star Belgrade pada 1964 hingga 1966.

Kemudian, Ivan Toplak melanglang buana ke Amerika Serikat pada 1967 hingga 1975 untuk melatih beberapa klub seperti California Clippers, Stanford University, dan San Jose Earthquakes.

Pada 1976, dia kembali ke Yugoslavia untuk melatih timnas senior hingga 1977. Setelah itu, Ivan Toplak lebih sering membesut tim muda mulai dari timnas U-20 hingga U-23.

Prestasi terbaik Ivan Toplak sebagai pelatih yakni mempersembahkan medali perunggu bersama timnas U-23 Yugoslavia pada Olimpiade Musim Panas 1984.

Di awal tahun 1992, PSSI memutuskan mendatangkan Ivan Toplak untuk menangani Timnas Indonesia. Namun, setelah satu musim di Indonesia, dia malah memilih untuk pensiun dari dunia sepakbola.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya