Pemain Asing Borneo FC Ini Berharap Dukungan Suporter di Liga 1

Dua pemain anyar Borneo FC, Javlon Guseynov dan Renan Silva (kanan)
Sumber :
  • VIVA / Robbi Syai'an

VIVA –Kompetisi Liga 1 2021 akan bergulir pada 27 Agustus 2021. Jadwal kick off ini mundur satu pekan dari sebelumnya yang telah ditetapkan, yaitu pada 20 Agustus.

Persik Kediri Minta Maaf Usai Kena Bantai Bhayangkara FC

Namun, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, telah meyakinkan bahwa Liga 1 digulirkan pada 27 Agustus yang berlangsung dalam 6 seri.

Terlebih, Polri juga sudah mengeluarkan izin, meski pertandingan digelar tanpa penonton. Selain itu, Liga 1 juga sudah mendapatkan sponsor utama dan pemegang hak siar. 

Liverpool Vs Atalanta Bakal Diwarnai Protes Suporter

Bahkan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 sudah memberikan izin untuk sepakbola Indonesia bisa kembali digulirkan bulan ini.

Kendati demikian, situasi tersebut tampak belum sepenuhnya menjadi hal yang menggembirakan bagi pemain asing Borneo FC, Javlon Guseynov.

Sikap Suporter Man Utd Bikin Eks Liverpool Geram

Pemain yang berposisi sebagai bek tengah Pesut Etam ini mengaku pertandingan tanpa penonton akan sangat berbeda. 

Dia menilai, kehadiran suporter akan mengangkat semangat pemain dalam mengarungi kompetisi si kulit bundar kasta tertinggi di Indonesia.

“Tidak ada penonton di stadion rasanya tak baik. Karena penonton dan suporter yang hadir di stadion, akan mengangkat semangat kami dalam bermain. Untuk musim ini kami harus merasakannya," kata Guseynov dikutip VIVA dari situs resmi Liga 1, Senin 23 Agustus 2021.

Guseynov berharap, situasi pandemi COVID-19 bisa segera berakhir, sehingga kehadiran suporter di stadion bisa diwujudkan.

"Saya harap mereka bisa cepat hadir di stadion mendukung kami. Sebab, kami sangat merindukan kehadiran suporter dan bisa bermain di kandang sendiri,” ungkap pemain berpaspor Uzbekistan ini.

Terlepas dari dukungan suporter, Guseynov mengaku, saat ini sudah sangat senang karena kompetisi akan dimulai. 

Sebab selama lebih dari setahun, tepatnya sejak Maret 2020, para pemain Liga 1 dan Liga 2 tak lagi bisa bermain di kompetisi reguler.

Karena itu, dia menilai untuk saat ini ketidakhadiran suporter harus bisa dimaklumi.

“Sulit bagi kami. Karena kami sudah lama menunggu. Sulit menjalani hari tanpa pertandingan bola, hanya rencana, rencana dan rencana saja. Jadi saya harap dalam 2 mnggu ini kami akan mulai kompetisinya. Dan saya pikir kita semua akan bahagia untuk bisa melanjutkan dan memulai kompetisi baru ini,” terangnya.

Di sisi lain, Borneo FC  memastikan tak lagi menggeber uji coba. Pesut Etam fokus menjaga kebugaran pemain agar siap tempur di laga perdana.

Asisten pelatih Borneo FC Ahmad Amiruddin menegaskan timnya tak lagi menggeber uji coba. Selain menjaga pemain agar tak cedera, hal tersebut untuk memantapkan persiapan di beberapa aspek.

"Kami berupaya merampungkan persiapan. Termasuk menajamkan penyelesaian akhir agar bisa memenangkan pertandingan di laga perdana," ujar Amir, sapaannya.

Borneo FC memang ingin memaksimalkan persiapan untuk Liga 1. Apalagi hal itu terlihat dari jumlah bomber asing yang mereka rekrut tahun ini.

Totalnya, ada lima pemain asing yang ada di dalam skuat Pesut Etam. Lima pemain asing itu yakni, Javlon Guseynov, Nuriddin Davronov, Francisco Torres, Jonathan Bustos, dan Amer Bekic.

Selain itu, enam pemain lokal akan turut membela Borneo FC. Seperti Wawan Febrianto, Rifad Marasabessy, Marckho Sandy Meraudje, Paulo Sitanggang, hingga Safruddin Tahar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya