Arema Malas Tanggapi Keputusan Kontroversial Wasit di Laga Vs Persija

Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida
Sumber :
  • Twitter

VIVA – Wasit Oki Dwi Putra yang memimpin jalannya pertandingan Arema FC kontra Persija Jakarta menjadi sorotan. Di laga ini, Singo Edan menang tipis 1-0 atas Macan Kemayoran dalam laga yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Minggu, 17 Oktober 2021.

Hasil Liga 1: Dewa United dan Persebaya Surabaya Raih Poin Sempurna

Oki dinilai kontroversi karena tidak mengesahkan gol krusial Persija di menit-menit akhir pertandingan. Wasit menganulir gol yang disambar oleh Marko Simic. Karena dia menganggap kaki Simic mengenai badan dari kiper Arema FC Adilson Maringa terlebih dulu.

Pemain Persija langsung melakukan protes keras usai keputusan wasit tersebut. Pemain Arema ada juga yang tersulut emosinya dan meminta wasit tetap pada keputusannya. Momen ini berlangsung dalam beberapa menit dan membuat situasi di atas lapangan semakin menegangkan.

Arema FC Pelajari Rekaman Pertandingan Persebaya Surabaya

Carlos Fortes mencetak gol dalam laga Persija Jakarta vs Arema FC

Photo :
  • instagram.com/aremafcofficial

Beberapa pemain Persija dan Arema juga sempat terlibat perdebatan. Setelah berlangsung beberapa menit, akhirnya wasit tetap kepada keputusan menganulir gol Persija.

Lawan Arema FC, Pelatih Persebaya Surabaya Harapkan Ini dari Wasit

"Saya tidak mau bicara tentang wasit. Kami melakukan pekerjaan kami dengan baik. Dan wasit juga hanya menjalankan tugasnya," kata Pelatih Arema, Eduardo Almeida.

Dalam laga ini, satu pemain Arema FC, Kushedya Hari Yudo mendapatkan kartu kuning kedua dari wasit pada menit 69. Striker yang baru masuk pada babak kedua itu melakukan diving dan wasit tak ragu mengeluarkan kartu kuning. KH Yudo harus mandi lebih cepat dari rekan yang lainnya, karena delapan menit sebelumnya, dia sudah lebih dulu dapat kartu kuning juga.

Pertandingan Persija Jakarta vs Arema FC

Photo :
  • instagram.com/persija

Eduardo memuji kerja keras para pemain Arema dalam laga ini. Dia mengaku puas dengan semangat juang yang dimiliki oleh para pemain. Apalagi Arema bermain dengan 10 pemain dalam 25 menit jelang pertandingan bubar.

"Dalam situasi ini tentu saya puas dengan penampilan para pemain yang sudah bekerja keras. Terlebih kami harus bermain dengan 10 orang tentu saya harus puas dengan hasil ini," ujar Eduardo.

Tambahan tiga angka membuat Arema naik peringkat ke urutan empat klasemen sementara Liga 1 2021/2022. Memainkan tujuh pertandingan, skuad asuhan Eduardo Almeida memiliki 12 poin.

Sedangkan Persija saat ini ada di urutan ketujuh. Raihan 10 poin yang jadi torehan mereka sepanjang memainkan tujuh pertandingan di awal musim ini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya