Marc Klok Kena Akumulasi Kartu, Persib Siapkan Dedi Kusnandar

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts dan Marc Klok
Sumber :
  • VIVA/Dede Idrus

VIVA – Kemenangan Persib Bandung atas PSIS Semarang pada pertandingan pekan kesembilan Liga 1 2021/2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa 26 Oktober 2021, harus di bayar mahal. Pilar andalannya, Marc Klok terkena akumulasi kartu kuning. 

Prediksi Pertandingan Liga 1: Persib Bandung vs Persebaya Surabaya

Pemain naturalisasi ini pun terpaksa absen di pertandingan berikutnya melawan Persipura Jayapura, Sabtu 30 Oktober 2021. Klok mendapat kartu kuning kelimanya karena dianggap mengabaikan peluit saat tendangan bebas. 

Gelandang Persib Bandung, Marc Klok.

Photo :
  • VIVA/Dede Idrus
Dibantu Persija Jakarta, Persib Bandung Pastikan Tiket ke Championship Series

Pelatih Persib, Robert Alberts, menilai kartu kuning yang berikan wasit kepada Klok seharusnya tidak terjadi. Dia merasa ada kesalahpahaman antara Klok dengan sang pengadil lapangan.
 
"Saya rasa Marc melakukan kesalahpahaman di pertandingan dan itu merupakan kartu kuning yang tidak penting," kata Robert kepada wartawan. 

Pelatih berusia 66 tahun ini merasa kasihan dengan pemain kelahiran Belanda itu lantaran harus absen untuk kedua kalinya. Sebelumnya, Klok absen saat berhadapan dengan Bhayangkara FC. 

Nick Kuipers: Persib Bandung Harusnya Ungguli Persita 4-0 di Babak Pertama

"Saya merasa kasihan terhadap Marc karena barus saja mendapat hukuman dan kini mendapat hukuman lagi. Alasan yang sangat tidak penting," ungkapnya. 

Tidak Khawatir Klok Absen

Kendati begitu, Robert tidak khawatir dengan absennya Klok. Sebab, Persib memiliki kedalaman yang kualitasnya tidak berbeda jauh. Kemungkinan Robert akan menyiapkan Dedi Kusnandar sebagai pengganti Klok di lini tengah. 

"Kami punya kedalaman tim yang bagus, itu mengapa saya memasukan Dedi sehingga dia merasa akan siap bermain di laga berikutnya,"terang Robert. 

"Itu kekuatan dari tim kami, karena kami memiliki kedalaman skuat dan kemampuan mereka sama setara. Tapi saya merasa kasihan kepada Marc karena seperti yang saya katakan, ada kesalahpahaman di lapangan dan momen itu," tambahnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya