Arema FC Perkenalkan Jersey Ketiga, Bermotif Alun-alun Tugu

Jersey ketiga Arema
Sumber :
  • VIVA/Lucky Aditya

VIVA – Arema FC memperkenalkan jersey ketiga mereka. Manajemen mengusung kearifan lokal dengan mengangkat tema sisi heroik monumen bersejarah Alun-alun Tugu Kota Malang. 

Ini Hal Paling Diwaspadai Arema FC dari PSM Makassar

Manajer apparel resmi Arema FC, SEA Tjiptadi Purnomo mengungkapkan, filosofi jersey mengambil dari sisi atas Alun-Alun Tugu. Dengan dirupakan dalam bentuk sketsa garis warna emas. 

Uniknya, logo Arema FC tepat berada di tengah dalam desain. Makna ini berarti meski berada dalam skema yang sama, namun logo tersebut digambarkan seolah berada tepat dimana monumen berdiri.

Arema FC Bakal Rotasi Pemain Saat Lawan PSM Makassar

"Kita sengaja mengambil dari sisi yang berbeda yakni dari sisi atas. Karena sisi ini jika diamati akan memunculkan kesan satu titik pusat yang disimbolkan adalah semangat bersama. Hal ini sesuai dengan eksistensi Arema FC yang menjadi semangat dan kebanggaan Arek-arek Malang selama ini," kata Tjiptadi, Selasa, 16 November 2021.

Dari nilai sejarah, Tjiptadi mengungkapkan Alun-alun Tugu merupakan, peninggalan sejarah sekaligus simbol perlawanan dan semangat pantang menyerah. Monumen ini pernah dihancurkan saat agresi militer Belanda I pada 1948. Tetapi karena kekuatan dan nilai semangat warga Malang di tahun 1953 monumen ini kembali didirikan dan diresmikan oleh Presiden RI Pertama Ir. Soekarno.

Arema FC Dalam Motivasi Tinggi Saat Melawan PSM 

“Diluar nilai estetika kita berusaha untuk mengingatkan bahwa monument tugu Kota Malang adalah bentuk dari identitas semangat pantang menyerah Arek-arek Malang. Terbukti Tugu ini harus tetap berdiri meski sebelumnya pernah hancur oleh agresi militer Belanda,” ujar Tjiptadi.

Jersey ketiga ini melengkapi dua jersey sebelumnya yang sudah diluncurkan oleh Arema FC. Pertama diluncurkan adalah jersey tandang, dengan tema peta Malang Raya. Kemudian jersey utama atau kandang menempelkan relief Candi Badut di jersey dengan dominasi warna biru khas Arema FC. 

Tjiptadi mengatakan, terlepas dari monumen Tugu Kota Malang yang menjadi tema utama di jersey ketiga Arema FC, dominasi warna hitam juga menjadi pembeda. Hal ini memunculkan kesan elegan saat dikenakan pemain di pertandingan.

“Kami melihat bahwa warna hitam adalah sebuah simbol elegan, simbol kekuatan dan sebuah keseriusan dalam melangkah. Ini yang mendasari kenapa kami memilih warna ini, bukan yang lain untuk jersey ketiga Arema FC ini,” tutur Tjiptadi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya