PSSI Ungkap Perkembangan Proses Naturalisasi Sandy Walsh Cs

Sandy Walsh
Sumber :
  • Sandy Walsh . / instagram

VIVA – PSSI membeberkan perkembangan proses naturalisas empat pemain yag direkomendasikan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Keempat pemain tersebut adalah Sandy Walsh, Kevin Diks, Jordi Amat, dan Mees Hilgers.

Jordi Amat Ungkap Neneknya Menangis saat Timnas Indonesia Pecundangi Vietnam

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani mengatakan, status calon empat pemain naturalisasi keturunan Indonesia masih dalam proses kelengkapan dokumen.

Hanya saja, PSSI saat ini baru berkomunikasi dengan tiga pemain melalui agennya yakni Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Mees Hilgers. Sebab, Kevin Diks sejauh ini belum ada respons.

Kata Jordi Amat Usai Dicoret Jelang Timnas Indonesia Vs Vietnam

Pemain keturunan Indonesia, Jordi Amat

Photo :
  • Jordi Amat / instagram

Hasani menuturkan, dokumen paling penting dalam hal ini yakni soal mempunyai darah keturunan Indonesia. Pasalnya, Dalam statuta FIFA edisi 2020, garis keturunan seseorang maksimal adalah kakek-nenek. 

Pengakuan Shin Tae-yong Usai Jordi dan Elkan Baggott Tak Bisa Main Lawan Vietnam

Artinya, jika keturunan pemain-pemain lebih dari kakek-nenek, misalnya buyut, maka tak akan diizinkan FIFA untuk memperkuat Indonesia.

"Saya sih menargetkan Januari atau Februari, itu sudah jalan karena memang negara juga membutuhkan demi mengejar prestasi dan segala macamnya," kata Hasani saat ditemui wartawan.

"Saya pikir birokrasi pemerintah akan lebih cepat. Pemainnya yang harus membuat surat pernyataan, lalu kalau dokumennya lengkap, oke," sambung dia.

Hasani menambahkan, PSSI tidak mau kasus Marc Klok kembali terulang, di mana pemain milik Persib Bandung itu tak bisa menunjukkan dokumen darah keturunan yang membuatnya tak bisa membela Timnas Indonesia.

Pemain KV Mechelen, Sandy Walsh

Photo :
  • twitter.com/SandyWalsh_

"Pemainnya kalau mau nanti, kan buat surat pernyataan, lalu dokumennya harus oke, lengkap. Makanya kita pakai agen itu supaya tidak salah," ucapnya.

Lebih lanjut, Hasani menjamin keempatnya bisa langsung memperkuat Garuda jika bisa membuktikan punya darah Indonesia.

"Secara teoritis iya bisa langsung (memperkuat Timnas Indonesia), tapi tergantung pemerintah kita. Ada undang-undangnya. Kami mengikuti saja Undang-undang itu," ucap Hasani.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya