- instagram.com/aremafcofficial
VIVA – Arema FC meraih hasil imbang 0-0 atas Bali United pada pekan ke 15 Liga 1. Duel antara Singo Edan kontra Serdadu Tridatu berlangsung di Stadion Manguwoharjo, Sleman, pada Minggu, 5 Desember 2021.
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida menganggap laga melawan Bali United sebagai pertandingan adu taktik. Duel berjalan ketat dan keras sejak peluit pertandingan ditiup oleh wasit.
"Ini adalah pertandingan adu taktik. Mereka menghentikan kami begitu juga sebaliknya," kata Eduardo.
Duel Arema FC Vs Bali United
- Arema FC
Pelatih asal Portugal ini mengatakan, menghadapi salah satu kekuatan di Liga 1. Arema cukup beruntung masih bisa meraih 1 poin. Sebab dalam pertandingan ini kedua tim sama-sama memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan.
"Mereka juga tidak banyak dapat peluang, mungkin hanya dari bola mati, kami juga tidak punya banyak peluang tetapi mungkin kami punya satu peluang yang kemudian dihentikan. Menghadapi salah satu tim terkuat di Liga 1, cukup normal apabila lebih berat," ujar Eduardo.
Dengan hasil ini Arema mampu mematahkan rekor Persib Bandung yang mencatatkan 11 laga tanpa kekalahan. Kini Singo Edan memegang rekor itu dengan 12 laga tanpa kekalahan. Eduardo pun memuji semua peran dari masing-masing penggawa Arema.
"Saya puas dengan performa keseluruhan tim, sekali lagi saya tidak bicara terkait individu pemain. Tetapi tentu saya senang jika pemain bermain bagus. Tetapi juga senang dengan kinerja tim," tutur Eduardo.
Soal Anggapan Raja Penalti Liga 1, Begini Pembelaan Arema FC
Arema FC menolak anggapan sebagai tim paling diuntungkan oleh wasit karena banyak menerima hadiah penalti di Liga 1. Singo Edan menilai penalti yang mereka dapat murni.
