- pssi.org
VIVA – Memprediksi taktik, formasi, serta komposisi pemain yang akan dipakai Timnas Indonesia adalah hal sulit. Di Piala AFF 2020 ini, Shin Tae-yong selalu mengubah-ubah semuanya.
Enam laga, enam pula taktik yang dipakai. Semua dibuat bingung dan bertanya-tanya.
Dan jelang laga melawan Thailand di final leg pertama, hal serupa kembali terjadi. Rencana Shin Tae-yong masih gelap untuk diketahui publik.
Entah apa instruksinya kepada pemain di pertemuan pertama melawan Thailand, menyerang atau bertahan?
Dengan asumsi agar tidak kecolongan di laga awal ini, kemungkinan besar Indonesia akan tampil defensif. Shin Tae-yong bisa jadi menerapkan taktik seperti ketika menghadapi Vietnam dengan memasang lima pemain bertahan.
Komposisi di belakang akan sedikit berubah. Asnawi Mangkualam masih menjadi andalan di sisi kanan. Cuma di kiri Pratama Arhan terpaksa absen karena akumulasi kartu.
Tempat Arhan bisa digantikan Edo Febriansyah. Cuma pelatih mungkin lebih mempercayakan kepada Alfeandra Dewangga yang dimainkan lebih melebar. Sedangkan untuk bek tengah, diisi oleh trio Elhan Baggott, Rizky Ridho, serta Fachruddin Aryanto.
Beralih ke tengah, Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya tak tergantikan. Mereka kemungkinan menopang Witan Sulaeman yang terus tampil apik, serta Irfan Jaya. Bisa jadi di posisi penyerang, Shin Tae-yong kembali mengandalkan Ezra Walian sebagai juru gedor tunggal, yang bisa beradu fisik dengan pemain bertahan Thailand.
Ezra Walian saat memperkuat Timnas Indonesia U-22
- Instagram/@ezrawalian
Opsi lain di depan, Egy Maulana Vikri dipasang sebagai false 9. Kecepatan dan akselerasi dari pemain FC Senica bisa diandalkan untuk mengebrak lawan melalui serangan balik cepat. Posisi kiper tentu akan tetap menjadi miliki Nadeo Argawinata.
Timnas Indonesia (5-4-1):
Kiper: Nadeo Argawinata /Belakang : Asnawi Mangkualam, Elkan Baggott, Rizky Ridho, Fachrudin Aryanto, Alfeandra Dewangga /Tengah: Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, Witan Sulaeman, Irfan Jaya /Depan: Ezra Walian.
