Penyerang Asing Baru Arema Lebih Komplet dari Carlos Fortes

Para pemain Arema
Sumber :
  • Lucky Aditya (Malang)/ VIVA

VIVA – Arema FC dikabarkan telah menjalin kesepakatan dengan penyerang asing berkebangsaan Portugal. Untuk identitasnya masih disimpan rapat oleh manajemen. Pemain ini akan diperkenalkan saat sudah tiba di Malang. 

Drama 4 Gol Lawan Madura United, Dewa United Jaga Asa Tembus Championship Series

Sama dengan tiga pemain asing yang telah sepakat Renshi Yamaguchi, Sergio Silva dan Adilson Maringa, striker asing ini direkrut karena pelatih Eduardo Almeida melakukan pengamatan langsung. Sehingga Eduardo yakin dengan kemampuan pemain baru Singo Edan karena melihat kualitasnya secara langsung bukan melalui rekaman video. 

"Kalau kemarin, (Carlos) Fortes itu kan target man, dia tidak banyak bergerak. Kalau yang baru ini masih sekilas saya belum bisa menilai tapi ini lebih mobile. Tapi itu di video, nah yang tahu kualitasnya itu coach Almeida sendiri. Dia yang tahu pemain itu," kata Asisten pelatih Arema FC, Kuncoro, Senin, 16 Mei 2022.

Hasil Liga 1: Bhayangkara FC Pesta Gol, Duel Dewa United vs Madura United Dihentikan

Kuncoro mengatakan, bahwa pemain ini lebih komplet ketimbang Carlos Fortes. Hasil diskusi antar tim kepelatihan, penyerang asing baru ini lebih rajin turun ke daerah pertahanan. Sosok penyerang baru ini selain memiliki insting gol tinggi juga lincah. 

"Dia juga target man tapi lebih mau bergerak. Lebih kuat. Kalau Fortes kemarin, kadang terlambat untuk turun. Karena otot itu bawaan, terkadang ada otot yang kuat. Seperti kemarin, jika Fortes terlalu sering turun, mungkin tidak bisa mencetak gol. Mudah-mudahan striker yang baru ini akan lebih lengkap," ujar Kuncoro. 

Ini Hal Paling Diwaspadai Arema FC dari PSM Makassar

Meski secara statistik dianggap lebih baik dari Carlos Fortes. Kuncoro mengaku belum bisa melakukan penilaian sebelum penyerang ini tampil di kompetisi Liga 1. Tetapi yang jelas pemain ini direkrut atas pengamatan langsung Almeida di Liga Portugal. 

"Almeida ke Indonesia akan membawa (penyerang) itu. Itu lebih mudah, karena Almeida sudah mengetahui. Kalau hanya di video, itu kan sulit. Kalau tahu sendiri akan lebih mudah. Tetapi saya belum bisa menilai. Saya baru bisa menilai pada saat kompetisi," tutur Kuncoro.

 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya