- instagram.com/jordan.fa
VIVA – Timnas Indonesia akan menjalani pertandingan kedua Kualifikasi Piala Asia 2023 melawan Timnas Yordania. Kedua tim saling berhadapan di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait pada Minggu dini hari WIB 12 Juni 2022.
Pelatih Yordania, Adnan Hamad amat mewaspadai kekuatan Indonesia. Karena dia melihat Skuad Garuda berhasil mengubah peta kekuatan dalam persaingan Grup A.
Indonesia berhasil mengalahkan tuan rumah Kuwait dalam laga perdana. Skuad asuhan Shin Tae-yong memaksa lawan untuk menyerah dengan skor 2-1.
Peluang Indonesia untuk lolos ke Piala Asia 2023 tentu terbuka dengan raihan tiga poin tersebut. Karena itulah mereka pasti akan bermain semaksimal mungkin menghadapi Yordania.
"Kemenangan mereka melawan tuan rumah akan mengubah persaingan grup. Karena itu mereka akan memaksakan diri untuk lolos dari kualifikasi," kata Hamad, dikutip dari laman resmi Federasi Sepakbola Yordania (JFA).
Hamad menilai Indonesia adalah tim dengan permainan yang terorganisir. Hal ini menurut dia tak lepas dari persiapan yang bagus sebelum terbang ke Kuwait.
"Mereka adalah tim yang terorganisir dan melakukan persiapan dengan baik untuk menjalani kualifikasi ini," tutur Hamad.
Yordania saat ini ada di puncak klasemen Grup A. Mereka menang 2-0 atas Nepal pada laga pertama, dan itu membuat unggul selisih gol atas Indonesia.
Hamad menekankan pentingnya para pemain untuk bisa bermain di level yang seharusnya. Mereka tak boleh lengah guna menjadi pemuncak klasemen Grup A.
"Kami harus memberikan level yang dibutuhkan supaya bisa meraih kemenangan dan menjadi pemuncak grup," imbuh Hamad.
UEA dan Indonesia Kolaborasi Kembangkan Pencak Silat dan Bulutangkis
Pemerintah Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA) berkolaborasi untuk mengembangkan olahraga, khususnya pencak silat dan badminton atau bulutangkis.
