- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA Bola – Project Director Pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), Iwan Takwin menegaskan bahwa robohnya tembok pembatas penonton di Stasion JIS akibat over kapasitas penonton.
"Iya itu salah satunya," kata Iwan di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 2 Agustus 2022.
Dengan adanya kejadian itu, kedepan dari pihak JIS apabila ada perhelatan lagi seperti pertandingan sepak bola terus diantisipasi salah satunya dengan membeton pagar pembatas itu. Kemudian, masalah petugas pengamanan di lokasi.
"Makanya sekarang kita putuskan tidak ada lagi istilah hanya bahwa diperkuat di daerah mana tapi semua kita beton seperti itu," ucapnya.
Dia juga mengungkapkan mengenai fungsi dari horizontal barrier yang ada di JIS, yang saat ini sedang diperbaiki.
"Untuk menghalangi penonton yang loncat ke lapangan, karena kita kan tidak ada track lari ya, jaraknya kurang dari 10 meter itu dari ujung penonton Tribun satu itu ke lapangan hijau kan," ujarnya.
"Jadi sangat dekat, jadi potensi tiba-tiba dia loncat gitu paling tidak itu ada yang menghalangi, dia nggak dengan mudahnya loncat itu paling tidak mengurangi waktunya mengamankan orang pihak pemain yang mungkin ngambil bola atau apa kesitu ada penonton yang masuk kedalam situ," tambahnya.
Lebih lanjut, kata dia, sebenarnya ketika dalam project pembangunan itu audah ada kajian perencanaan, begitu juga konsepnya dan desainnya juga.
"Dari safetynya, kekuatannya semua sudah ada tuh kajiannya. Semua ada kajiannya, ada kajian itunya," kata dia.