Dampak Tragedi Kanjuruhan: Ibunya Seumur Hidup Membenci Sepakbola

belasungkawa pssi atas tragedi di kanjuruhan
Sumber :
  • twitter

VIVA Bola – Tragedi Kanjuruhan benar-benar menyisakan duka mendalam untuk sepakbola nasional. Sebanyak 127 orang dinyatakan meninggal dunia oleh polisi usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya pada Sabtu, 1 Oktober 2022.

Hingga kini, tragedi Kanjuruhan terus diperbicangkan di media sosial. Ada sejumlah trending topic terkait tragedi yakni #kanjuruhan, #ripsepakbolaindonesia, Bonek, hingga gas air mata.

Meme dan quotes menarik juga tersaji. Salah satu yang menarik perhatian adalah duka sang ibu yang harus kehilangan anaknya akibat sepakbola.

"Dukanya hilang. Namanya kembali terlupakan. Hastagnya tenggelam. Suporter kembali bersorak. Tetapi ibunya? Seumur hidup akan membenci sepakbola," ungkap meme yang diunggah @gjfbfh4.

Sejumlah korban jiwa dilaporkan ada anak-anak dan balita. Tweet sedih diungkapkan pemilik akun @pamungkas_gus.

"Ibu paro baya itu berlari. Berteriak. "Ya Allah, anakku gak onok," begitu teriaknya sambil bercucuran air mata. Anaknya maish balita. Dan, banyak korban lainnya di laga derbi Jatim. 
Gas air mata diletupkan tepat ke arah tribun.
Pak Polisi, kenapa begitu? Kenapa seperti itu?"

Pengakuan Mengejutkan David Da Silva Usai Hattrick ke Gawang Mantan

Suasana Stadion Kanjuruhan usai Arema FC vs Persebaya

Photo :
  • Viva/Lucky Aditya

Kepala Polisi Daerah Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta mengonfirmasi jumlah korban jiwa di Polres Malang pada Minggu, 2 Oktober 2022 sekira pukul 04.30 WIB. 127 orang meninggal dunia, 2 dari polisi dan 125 dari Aremania dan Aremanita. Selain itu, dilaporkan sebanyak 13 kendaraan rusak. 10 mobil merupakan kendaraan dinas polisi. 3 merupakan mobil pribadi.

Sudah Juara Regular Series, Borneo FC Tetap Ingin Taklukkan Arema FC

"180 orang masih dalam proses perawatan masih dalam proses penyembuhan tim medis," ujar Nico.

Pemain Arema FC rayakan gol

Ini Hal Paling Diwaspadai Arema FC dari PSM Makassar

Arema FC menaruh kewaspadaan tinggi pada laga hidup dan mati melawan PSM Makassar. Laga

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024