Menanti Kepala Daerah di Malang Raya Bantu Restorative Justice Untuk Pendemo Arema FC

- VIVA/Lucky Aditya
Demo Aremania di Kantor Arema FC berakhir ricuh
- VIVA/Lucky Aditya
"Kalau 135 nyawa terdakwa 5 orang dengan pasal ke alpaan. Sedangkan 7 orang demo kemarin tidak direncanakan chaos justru di dakwa dengan pengerusakan dan penghasutan. Ini berbanding terbalik dengan laporan model B yang justru mengalami kemunduran," ujar Imam.Â
Sementara koordinator kuasa hukum 5 tersangka, Solehudin berharap manajemen Arema FC, Polresta Malang Kota, hingga Kejaksaan Negeri Malang maupun otoritas terkait terketuk hatinya dalam upaya restorative justice ini. Tujuannya adalah kekondusifitasan Malang Raya.Â
Selain itu, dia menegaskan tujuan Arek Malang adalah demonstrasi terkait penanganan Tragedi Kanjuruhan. Bukan, dengan niat menyerang Kantor Arema FC.Â
"Kita lakukan penangguhan dan restorative justice agar masyarakat Malang nyaman dan tentram. Mohon hati nuraninya (semua pihak) bahwa yang demo adalah teman-teman kita. Mereka hanya menuntut keadilan bahwa ada chaos pasti ada pemicunya," kata Solehudin.Â
Sholehudin mengatakan, bahwa saat ini yang harus dilakukan manajemen Arema FC adalah memberikan edukasi. Sebab, para demonstran juga bagian dari pendukung Arema FC. Menurutnya, edukasi tidak harus berujung dipidanakan.Â
Karena niat awal Arek Malang Bersikap adalah melakukan demonstrasi untuk meminta kepastian dan keadilan bagi 135 korban meninggal dunia dalam Tragedi Kanjuruhan.Â