Laga Perpisahan di Persib Bandung Berakhir Pahit, I Made Wirawan Tetap Senang
- VIVA/Dede Idrus
VIVA Bola – Persib Bandung gagal memberikan kado indah untuk kiper I Made Wirawan yang memutuskan gantung sepatu pada laga terakhir melawan Persikabo 1973 dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Sabtu 15 April 2023.
Dalam laga bertajuk Derby Jawa Barat tersebut, Skuad Maung Bandung kalah telak 1-4 dari Persikabo 1973. Kekalahan tersebut membuat Bobotoh di stadion kecewa.
Bobotoh menumpahkan kekecewaannya dengan menyalakan flare dan masuk lapangan di akhir pertandingan. I Made mengaku kecewa hasil yang diraih timnya tidak sesuai harapan. Dia sebenarnya berharap Maung Bandung bisa mengakhiri kompetisi Liga 1 dengan manis.
"Kita berharap mendapat happy ending di akhir karier saya, di akhir pertandingan liga, tapi seperti coach bilang inilah sepakbola, kadang kita bisa main bagus, kadang kita bisa kalah, itu sudah biasa di sepakbola," kata I Made kepada wartawan.
Meski meraih hasil buruk, I Made tetap senang karena bisa mengakhiri kariernya di hadapan ribuan Bobotoh. Suporter Persib ini memberikan sambutan luar biasa di Stadion GBLA.
Bobotoh menyalakan flare dalam duel Persib Bandung vs Persikabo 1973
- VIVA/Dede Idrus
"Saya juga senang meski ini hasil akhirnya kurang bagus akhir karier saya bisa main dan menyapa Bobotoh, semua pendukung untuk melakukan salam perpisahan, dan itu cukup senang buat saya," ungkapnya.
Eks kiper Timnas Indonesia ini berharap kejadian di GBLA bisa menjadi pembelajaran bagi Bobotoh agar ke depannya bisa lebih baik lagi dalam mendukung Persib.
"Mudah mudahan ini jadi pembelajaran juga terutama buat pendukung juga karena ini kurang bagus buat kita ke depan, bukan hanya untuk pertandingan, tapi buat tim keseluruhan jadi tidak bagus," tuturnya.
"Saya berharap ke depan Bobotoh bisa mendukung Persib ke arah yang lebih positif," lanjut I Made.
