Rano Karno Sebut Pemain Naturalisasi Diperlukan Timnas Indonesia, Ini Alasannya
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Jakarta, VIVA - Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Rano Karno atau akrab disapa Bang Doel menghadiri diskusi publik dengan tema "Peran MH. Thamrin dalam Sepakbola Jakarta" yang diselenggarakan oleh Jakarta Adalah Kita (JAK) di Riase Cikini, Jakarta Pusat, Selasa, 1 Oktober 2024.
Dalam kesempatan tersebut Bang Doel memastikan bahwa pemain naturalisasi tetap diperlukan untuk masuk skuad Timnas Indonesia. Namun tetap melihat para bibit muda pemain Timnas yang berkarier mulai dari U-16.
"Dan naturalisasi itu diperlukan karena memang kita memerlukan menghadapi event yang lebih tinggi. Cuman memang waktu itu saya memberikan catatan, tolong tetap dong anak-anak kita jangan putus. Apa namanya, untuk juniornya kan," kata Bang Doel kepada wartawan dikutip Rabu, 2 Oktober 2024.
Ia mengatakan bahwa pemain sepak bola timnas Indonesia kategori umur 17 dan 20 tahun sudah kuat.
"Alhamdulillah sekarang U-17 bagus, U-20 bagus. Itu sebetulnya adalah cikal bakal dari naturalisasi yang memang diciptakan. Yang luar biasa sebetulnya anak-anak naturalisasi ini kecintaan dia terhadap Indonesia jauh lebih hebat," katanya.
Maka itu, Bang Doel mengharapkan para pemain naturalisasi Timnas Indonesia untuk fokus memajukan sepakbola tanah air. Mengingat saat ini negara Singapura, Vietnam, dan Malaysia mulai melakukan langkah naturalisasi.
"Nah kita mendapat satu berkah bahwa anak-anak kita jauh lebih banyak daripada mereka. Misalnya Singapura juga naturalisasi, Malaysia, Vietnam gitu kan. Cuman Indonesia lebih banyak, kita ada di Jerman, kita ada di Belanda, gitu," tutur dia.