Persib Incar Kemenangan Perdana di Asia, Lion City Sailors Jadi Sasaran
- Persib Bandung
Bandung, VIVA – Persib Bandung akan menghadapi Lion City Sailors dalam laga ketiga Grup F AFC Champions League 2. Duel kedua tim digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis 24 Oktober 2024.
Pemain asing Persib, Mateo Kocijan, menyatakan kesiapannya untuk menghadapi Lion City Sailors. Meski dirinya sempat merasa kelelahan setelah bertanding melawan Persebaya Surabaya di Liga 1.
"Ya setelah pertandingan ini (melawan Persebaya), kami sedikit kelelahan tapi tidak ada waktu untuk mencari alasan. Kami fokus ke laga berikutnya, ada waktu sekitar empat hari," kata Kocijan kepada wartawan.
Pemain asal Kroasia ini bertekad membawa Maung Bandung meraih kemenangan perdana di Liga Champions Asia 2. Sebab, dalam dua laga sebelumnya Persib mencatatkan hasil minor melawan Port FC dan Zhejiang FC.
"Saya harap kami bisa berbenah dan bermain seperti di laga sebelumnya dan mendapatkan kemenangan pertama. Seperti yang sempat saya katakan sebelumnya, kami terus berkembang," ungkapnya.
Meski menelan dua kali kelelahan, Kocijan tidak merasakan adanya tekanan. Dia justru termotivasi untuk memberikan kemampuan terbaiknya dipertandingan nanti.
"Kami tidak merasakan terlalu banyak tekanan karena ini adalah pekerjaan kami. Kami hanya perlu untuk mengerahkan segala kemampuan terbaik dan jika kami bisa menampilkan yang terbaik maka kemenangan bisa diraih," ungkapnya.
Disinggung mengenai kekuatan tim lawan, Kocijan enggan memandang sebelah mata. Menurutnya, Lion City Sailors sebagai tim raksasa di Liga Singapura dan tentunya Persib wajib waspada penuh.
"Mereka tim terbaik di Singapura tentu saja, mereka memiliki pemain yang bagus dan tentunya itu membuat mereka menjadi tim yang bagus. Mereka menang pada laga pertama, jadi kami harus tampil fight melawan mereka dan saya rasa kami mampu menghadapi siapapun," jelas Kocijan.
Pelatih Persib Luruskan Pernyataan di Media Vietnam soal Sikap Tak Dewasa Marselino Ferdinan
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak meluruskan pernyataannya di media Vietnam terkait sikap tidak dewasa Marselino Ferdinan
