Sriwijaya FC Batal Ikut Liga Primer

Pemain Sriwijaya FC: Keith Kayamba, Rahmat Rivai, Zah Rahan, Richard Obiora
Sumber :
  • GOSport/Rasyid Irfandi

VIVAnews - Sriwijaya FC (SFC) memilih mundur dari keikutsertaannya di Liga Primer Indonesia (LPI). Kemunduran SFC menyusul adanya pernyataan resmi PSSI yang menyebut kompetisi LPI ilegal.

IOH Kembali Hadirkan INSPIRE, Program Magang untuk Mahasiswa Tingkat Akhir dan Lulusan Baru

Hal itu disampaikan Presiden Klub Sriwijaya, Dodi Reza Alex. Laskar Wong Kito mengurungkan niat karena khawatir akan sanksi keras PSSI bila memaksa tetap ikut.

"Kami sebelumnya telah menyatakan akan ikut LPI. Tapi, karena adanya pernyataan PSSI bahwa kompetisi itu ilegal, maka kami putuskan tidak akan mengambil bagian dalam kompetisi tersebut," ujar Dodi Reza Alex, Jumat 1 September 2010.

Menurut Dodi, sanksi yang dikenakan oleh PSSI terhadap klub yang mengikuti kompetisi LPI cukup keras. Yakni diancam tidak bisa mengikuti liga di Indonesia.

"Kami tak ingin mengambil risiko yang diberikan oleh PSSI," tuturnya.

Kompetisi yang rencananya akan dimulai hari ini, 1 Oktober 2010, sebelumnya banyak klub yang akan mengikutinya. Tapi, karena LPI dianggap sebagai saingan Liga Super Indonesia (ISL), dan PSSI akan memberikan sanksi, klub-klub calon peserta terpaksa menarik diri.

"Kami mendukung kompetisi, tetapi tidak LPI. Kita akan selalu melakukan protes untuk kebaikan, tetapi tetap dengan santun," ujar putra tertua Gubernur Sumsel, Alex Noerdin ini.

Ditambahkannya, untuk tahun ini SFC telah mempunyai target untuk mengikuti tiga kompetsi yang resmi dan diakui oleh PSSI serta Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

"Tahun ini kita ikuti tiga kompertisi yaitu Liga Super, Piala Indonesia dan AFC Cup," tambahnya.

Sementara itu, hingga saat ini diketahui baru Persebaya Surabaya yang menyatakan tetap bergabung untuk ikut liga yang dimotori pengusaha Arifin Panigoro itu. (one)

Laporan: Radja | Palembang

Unggul di Survei, Dendi Suryadi Figur Potensial jadi Bupati Kukar
Upacara Melasti Umat Hindu Bali

Tokoh Hindu Sebut World Water Forum ke-10 Dapat Tingkatkan Perekonomian Warga Bali

Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Denpasar, I Made Arka meyakini kegiatan WWF Ke-10 akan bermanfaat bagi perekonomian warga

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024