Ruben Temani Duo FC Utretch di Seleksi U-23

James Zaidan Saragih dan Andrea mengikuti seleksi timnas
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Jumlah pemain keturunan yang akan mengikuti seleksi timnas U-23 bertambah satu lagi. Pasalnya, Badan Tim Nasional (BTN) mengundang lagi satu pemain Belanda keturunan Indonesia, Ruben Wuarbanaran. 

Badan Tim Nasional (BTN) sebelumnya telah mengundang lima pemain keturunan untuk mengikuti seleksi gelombang pertama di Jakarta. Namun hingga pagi tadi baru dua yang terlihat hadir di Lapangan ABC, Senayan.

Ketiga pemain tersebut adalah James Zaidan Saragih (AS) dan Andrea Bitar (Prancis). Sedangkan tiga pemain lainnya, yakni Oliver Rifai (Belanda), Stefano Lilipaly (Belanda), dan Mark van de Mereel (Belanda) belum hadir.

Deputi Bidang Teknis BTN, Iman Arif, yang ditemui di acara seleksi para pemain itu mengatakan akan mengundang satu pemain keturunan lagi. "Namanya Ruben (Wuarbanaran). Dia kemungkinan akan datang minggu depan," kata Iman.

Ruben merupakan pemain keturunan Indonesia yang berlaga di Liga Belanda bersama FC Den Bosch. Ruben pernah tampil di Indonesia dalam sebuah laga amal yang digelar di Surabaya dan Malang November lalu.

"Dia (Ruben) merupakan referensi kontak kita di Belanda. Dia bermain untuk tim junior FC Den Bosch dan mengaku bersedia menjadi warga negara Indonesia," tandas Iman.

Sebelumnya, BTN juga mengundang dua pemain yang berlaga di Liga Belanda, Stefano Lilipaly dan Mark van de Mareel. Kedua pemain yang memiliki garis keturunan Indonesia itu merupakan pemain FC Utrecht.

"Ruben kemungkinan masih bisa bergabung dengan seleksi tahap kedua. Sedangkan Stefano dan van de Mareel baru bisa gabung pertengahan Januari ini. Saat ini mereka masih di Portugal," kata Iman.

EVOS dan Pop Mie Rayakan 6 Tahun Kolaborasi, Perkuat Komitmen untuk Majukan Esport Indonesia
Pasangan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.

Kemenangan Prabowo-Gibran Diharap Jadi Peluang Kembangkan Ekonomi Berbasis Laut

Pasangan Prabowo-Gibran bakal memimpin Indonesia periode 2024-2029 setelah MK menolak seluruh permohonan terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024