- VIVAnews/ Ayatullah Humaeni
VIVAnews - Pemain-pemain asing yang berlaga di Liga Primer Indonesia ditengarai telah melanggar aturan keimigrasian. Pasalnya, pemain-pemain 'impor' tersebut belum mengantongi Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITTAS).
Kasubdit Dokumentasi Perjalanan, Visa dan Fasilitas Keimigrasian Ditjen Imigrasi Amirullah, mengatakan dokumen ini sejatinya diperoleh dari Kemenakertrans. Dan bagi pemain sepakbola, KITTAS baru boleh diberikan bila ada izin dari federasi sepakbola nasional, dalam hal ini PSSI.
"Data pastinya saya belum tahu. Tapi kalau PSSI menyatakan tidak pernah memberikan rekomendasi, maka KITTAS tidak mungkin bisa keluar," kata Amirullah di sela-sela diskusi bertajuk "Pemain Asing dan Dampaknya Bagi Olahraga Profesional di Indonesia" yang berlangsung di Jakarta, Selasa, 8 Februari 2011.
Amirullah menduga, pemain dan pelatih asing yang bermain di LPI saat ini masih menggunakan visa perjalanan atau Visa turis. "Kalau memang benar mereka melakukan pelanggaran, maka kemungkinan bisa ditangkap dan dideportasi," ujar Amrullah.
"Namun biasanya sebelumnya mereka akan diberi waktu untuk mengurus KITTAS-nya," pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ditjen Binapenta, Kemenakertrans, Edi Purnomo juga bernada sama. Menurutnya, pengurusan izin bagi bagi pemain sepak bola asing, memang harus ada rekomendasi dari PSSI.
"Kalau pemain sepakbola profesional, tentunya harus ada rekomendasi dari PSSI. Jika tidak ada rekomendasi, kami tak bisa memberi izinnya. Jadi saya pastikan bahwa pemain sepak bola yang bermain di LPI belum memiliki izin yang sah," kata Edi.
Sementara itu, Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) membantah jika dianggap melindungi pemain-pemain asing yang berlaga di LPI. Menurut Ketua BOPI, Gordon Mogot, pihaknya hanya memberikan izin penyelenggaraannya saja. Mengenai status pemain asing, BOPI menyerahkan sepenuhnya ke pihak keimigrasian.
"Kalau memang melanggar aturan keimigrasian pemainnya ditangkap saja. Dari awal kami sudah memperingatkan LPI agar hal-hal yang menyangkut keabsahan pemain harus segera diselesaikan," tegas Gordon. (sj)
Direkomendasikan oleh IDI, Apa Sih Physical Sunscreen Itu?
Memakai sunscreen atau tabir surya saat keluar rumah sangat penting, terlebih Indonesia merupakan negara tropis yang 'bersahabat' dengan sinar matahari.
