Penyebab Kekalahan Persiwa di Kandang Arema

Suharno, pelatih Persiwa
Sumber :
  • VIVAnews/Marco Tampubolon

VIVAnews - Pelatih Persiwa Wamena, Suharno, mengaku kecewa dengan kekalahan timnya dari tuan rumah Arema Malang. Persiwa kalah telakĀ  4-0 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis 10 Februari 2011.

Usai pertandingan, Suharno langsung menjelaskan kekalahan memalukan timnya. Menurut sang pelatih, Persiwa kalah karena timnya minim pemain berpengalaman. Pasalnya, beberapa pemain kunci Persiwa harus absen karena cedera.

Lebih lanjut Suharno menjelaskan jika gol pertama Arema seharusnya tak perlu terjadi. Menurutnya, gol itu murni karena kesalahan pemainnya dalam mengantisipasi bola mati atau tendangan bebas. Namun, Suharno mengakui gol ketiga dan keempat tercipta karena kepintaran pemain Arema.

"Untuk gol ketiga dan keempat, semuanya memang karena peluang yang tidak disia-siakan pemain Arema," ujar Suharno.

Selain itu, Suharno juga menilai kekalahan ini diakibatkan pemain-pemainnya yang sudah merasa klimaks karena menganggap ini sebagai pertandingan terakhir putaran pertama kompetisi Indonesia Super Liga (ISL). "Saya juga mengakui juga jika Arema memang tim bagus dan hebat. Kami memang minim pemain berpengalaman," tambahnya.

Meski kalah, Suharno menganggap jika pertandingan kedua tim sangat bagus dan enak ditonton. Selain itu, pihaknya juga memuji wasit yang memimpin pertandingan tersebut. " Wasit hari ini tampil cukup bagus. Saya salut pada pertandingan ini," katanya.

Dengan hasil ini tim berjuluk "Singo Edan" sukses mengakhiri putaran pertama ISL dengan manis setelah mengalahkan Persiwa dengan skor 4-0. Dengan kemenangan tersebut, Arema naik ke posisi dua klasemen sementara dengan mengoleksi 26 poin dari 14 laga, dan menggeser posisi Semen Padang yang juga mengoleksi poin yang sama, 26 poin.

Laporan : Ibrahim/Malang

Bukan dari Palestina, Merry Asisten Raffi Ahmad Ungkap Asal-usul Bayi Lily di Keluarga Andara
Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dalam sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di MK.

Ada Kesan Anies Baswedan Mulai Ditinggalkan Partai Pendukungnya, Menurut Pengamat

Pengamat politik pada Universitas Andalas Padang menilai ada kesan bahwa Anies Baswedan mulai ditinggalkan partai pendukungnya setelah kalah dalam Pemilu Presiden 2024.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024