- VIVAnews/Marco Tampubolon
VIVAnews - Pertemuan Komite Normalisasi (KN) dengan 101 pemilik suara PSSI Kamis, 14 April 2011 berubah menjadi Kongres PSSI. Lewat pertemuan tersebut dibentuk juga Komite Pemilihan dan Komite Banding.
"Pertemuan ini telah dikonversi menjadi Kongres PSSI dan keputusannya adalah menentukan anggota Komite Pemilihan dan Komite Banding," kata Plt Sekjen PSSI, Joko Driyono kepada waratawan usai pertemuan.
Pertemuan digelar siang tadi di ruangan Golden Ballroom, Hotel Sultan, Senayan, Jakarta. Pertemuan dihadiri seluruh personel Komite Normalisasi dan 101 perwakilan anggota pemilik suara PSSI.
Lewat pertemuan ini telah diputuskan bahwa Komite Pemilihan akan beranggotakan 9 orang dengan tiga orang cadangan. Sedangkan Komite Banding akan beranggotakan tiga orang dengan dua orang cadangan.
"Hasil ini akan dibawa oleh Agum Gumelar (Ketua Komite Normalisasi) ke FIFA pada 19 April 2011," lanjut Joko.
Mengenai pembahasan Peraturan Organisasi (PO) yang sempat diagendakan sebelumnya akhirnya batal. Joko beralasan situasinya tidak memungkinkan karena banyaknya peserta yang hadir dalam pertemuan siang tadi.
"Sebagai gantinya, PO akan dibahas besok. Lima perwakilan pemilik suara akan membahas PO bersama Komite Normalisasi," pungkas Joko.
Sindir Heru Budi, Ketua DPRD: Siapapun Pj Gubernurnya Kalau Gak Radikal Ya Jakarta Tetap Banjir
Ketua DPRD Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyoroti persoalan banjir di Jakarta. Padahal, Jakarta punya anggaran untuk mengatasi banjir.
