Reformasi Sepakbola Tanpa Pemaksaan Kehendak

Penonton di Stadion Utama Gelora Bung Karno
Sumber :
  • wordpress

VIVAnews - Sikap yang memaksakan kehendak diharapkan tidak terjadi dalam proses reformasi sepakbola Indonesia. FIFA sebagai induk organisasi sepakbola dunia harus dihormati.

Hal ini disampaikan Ketua PWI Pusat, Margiono dalam jumpa pers di Hotel Atlet Century, Senayan, Kamis, 12 Mei 2011.

"Jangan muncul kembali sikap kelompok yang memaksakan kehendak yang tidak berpedoman pada ketentuan dari FIFA," ujar Margiono kepada wartawan.

Menurutnya sangat disayangkan proses reformasi sepakbola Indonesia yang saat ini sedang berjalan harus rusak oleh pemaksaan kehendak oleh kelompok tertentu. Apalagi tindakan tersebut dapat berimbas dijatuhkannya sanksi oleh FIFA terhadap PSSI berupa hilangnya kesempatan Indonesia ikut serta dalam ajang Internasional.

"Masyarakat punya pandangan jangan ada sanksi yang dijatuhkan kepada Indonesia.Mereka pasti kecewa jika Sea Games di Palembang nanti sepakbola tidak dipertandingkan karena kita tuan rumah," ujar Margiono.

Margiono berharap dalam menjalankan proses reformasi sepakbola Indonesia ini, semua pihak dapat mematuhi ketentuan Komite Normalisasi yang merupakan kepanjangan tangan dari FIFA. "Sepanjang Komite Normalisasi menjalankan tugas sesuai aturan, maka sudah sepantasnya semua pihak mendukung Komite Normalisasi," ujar Margiono.

Mengenai keberadaan kelompok 78, Margiono menilai hal tersebut sesuatu yang diperbolehkan asal tidak melanggar ketentuan. "Kelompok itu sebuah hak yang diperbolehkan. Yang tidak boleh, jika kelompok itu memilih calon yang tidak ada di daftar. Dan beda pendapat boleh, selama disampaikan tidak melanggar ketentuan yang ada" tegasnya.

Margiono juga meyakini jika dua calon yang didukung oleh kelompok 78 akan bersikap legowo dalam menyikapi keputusan FIFA. "Kami yakin keduanya memahami keputusan FIFA dan mempunya jiwa besar untuk mengutamakan kepentingan nasional yang lebih besar," ujar Margiono.

Dalam kesempatan ini, Margiono pun mengajak seluruh insan pers untuk melakukan pemberitaan yang objektif dalam menjalankan tugasnya demi suksesnya Kongres PSSI 20 Mei mendatang. "Pers diharap membuat berita yang objektif dan mengajak semua pihak menyelesaikan masalah dengan dialog," harapnya. (eh)

Labuan Bajo Siap Sambut Wisatawan! Temukan Peluang Baru di Webinar Outlook Kepariwisataan NTT
Ilustrasi Kelebihan dari Investasi Properti.

Beli Properti Bisa untuk Rumah Tinggal Sekaligus Investasi Jangka Panjang

Membeli properti, baik rumah atau pun tanah merupakan salah satu keputusan finansial terbesar dalam hidup seseorang dan memiliki potensi sebagai investasi jangka panjang

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024