- VIVAnews/Zika Zakiya
VIVAnews - Jelang Kongres Luar Biasa PSSI, 9 Juli 2011, calon ketua umum PSSI, Djohar Arifin Husein mengaku belum dihubungi oleh kubu George Toisutta dan Arifin Panigoro. Namun Johar siap menampung suara dari Kelompok 78 yang selama ini merupakan pendukung setia George dan Arifin.
"Sampai saat ini saya belum dihubungi oleh mereka (George dan Arifin). Mereka kan baru pulang dari luar negeri. George baru pulang dari luar negeri," kata Djohar saat dihubungi VIVAnews, Kamis, 7 Juli 2011.
Djohar disebut-sebut sebagai calon alternatif yang akan diusung oleh kelompok 78 bila George dan Arifin tak juga mendapat restu dari FIFA. Hingga saat ini Kelompok 78 masih memperjuangkan AP dan GT lewat Court Arbitration for Sport.
Ditanya mengenai dukungan yang sudah didapat, Djohar belum bisa merincinya. Namun pria yang juga menjabat sebagai asisten Plt Sekjen PSSI itu optimistis mampu meraup banyak suara pada KLB PSSI nanti.
"Pengalaman saya di dunia olahraga saya pikir cukup untuk menjual diri saya pada Kongres nanti. Saya berharap teman-teman saya dulu mau membantu saya untuk menjadi ketua umum PSSI periode 2011-2015," katanya.
"Saya tidak punya strategi apapun. Tidak ada amplop, semua harus bersih. Saya ingin membangun PSSI yang bersih ke depannya," lanjutnya.
Djohar adalah staf ahli Menteri Pemuda dan Olahraga. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Pengda PSSI Sumut. Djohar mencalonkan diri sebagai calon Ketum PSSI dengan didukung oleh PS Madina Medan Jaya.
Sementara itu, belum ada keterangan resmi dari kubu Arifin dan George mengenai pengalihan suara ke Djohar. Saat dihubungi VIVAnews, Ketua tim sukses pasangan Arifin dan George, Bob Hippy tidak mengangkat teleponnya. (sj)
Komentar Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Tembus Semifinal Piala Asia U-23
Catatan sejarah ditorehkan Timnas Indonesia U-23. Armada Shin Tae yong memastikan tiket ke semifinal Piala Asia U 23 2024 usai menyingkirkan Timnas Korea Selatan.
