FIFA Akan Investigasi Gugatan Riedl

Pelatih timnas Alfred Riedl
Sumber :
  • ANTARA/Andika Wahyu

VIVAnews - FIFA membenarkan adanya komunikasi dengan mantan pelatih tim nasional Indonesia Alfred Riedl mengenai pemutusan kontrak yang dilakukan pihak PSSI. FIFA akan segera melakukan investigasi mengenai masalah ini.

Sebelumnya kepada VIVAnews.com, Riedl mengaku sudah melakukan komunikasi dengan FIFA mengenai pemutusan kontrak sepihak yang dilakukan PSSI. Pelatih asal Austria itu rencananya akan mengajukan pengaduan resmi dan data-data kepada FIFA hari ini, Jumat 12 Agustus 2011.

FIFA, melalui media officer mereka, membenarkan adanya komunikasi dengan Riedl. Melalui surat elektronik kepada VIVAnews.com, Kamis 11 Agustus 2011, mereka menegaskan FIFA sudah mengetahui situasi yang dihadapi Riedl dan akan segera melakukan investigasi.

"Kami bisa memastikan kalau FIFA sudah menerima gugatan dari Alfred Riedl terhadap Asosiasi Sepakbola Indonesia (PSSI). Masalah ini sedang proses tunggu dan diinvestigasi. Hingga saat ini kami tidak bisa memberi komentar lebih banyak," demikian pernyataan resmi media officer FIFA.

Riedl diputus kontrak secara sepihak oleh PSSI sejak 13 Juli lalu dan posisinya digantikan pelatih asal Belanda Wim Rijsbergen. Riedl bisa menerima keputusan PSSI dengan catatan badan sepakbola tertinggi di Indonesia tersebut membayar kompensasi yang menjadi haknya sesuai yang tertera dalam kontrak.

Sebelumnya PSSI beranggapan kontrak Riedl tidak dengan organisasi melainkan dengan individu. Namun, akhirnya PSSI mau melakukan pembicaraan dengan Riedl. Riedl dan asistennya Wolfgang Pikal sempat berdiskusi dengan PSSI di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Kamis 28 Juli 2011. Sayangnya, kedua pihak belum juga mencapai titik temu.

Riedl akhirnya memutuskan untuk tidak datang ke pertemuan dengan PSSI di hari berikutnya dan memilih pulang ke Austria. "Pertemuan saya dengan PSSI pada 28 Juli adalah lelucon! Inilah sebabnya mengapa saya membatalkan pertemuan dengan PSSI di hari berikutnya (29 Juli)," tegas Riedl.

Mengenal Empat Zaman yang Digambarkan dalam Ramalan Jayabaya
Ilustrasi gender atau jenis kelamin.

7 Negara yang Miliki Toilet Netral Gender di Dunia, Mayoritas di Asia!

Beberapa negara telah memulai pembangunan toilet gender netral sebagai upaya untuk menyediakan fasilitas yang inklusif bagi kelompok LGBTQ+. Toilet gender netral infonya.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024