- VIVAnews/Marco Tampubolon
VIVAnews - ANTV menyayangkan rencana PSSI untuk mengalihkan secara sepihak hak siar Indonesia Premier League (IPL) musim 2011/2012. Deputi Direktur Sports ANTV Reva Deddy Utama mengatakan pihaknya tidak pernah diberi tahu proses bidding hak siar ini.
"Pertama, kami tidak tahu adanya bidding dan tidak pernah ada pemberitahuan resmi. Seharusnya tidak ada bidding mengingat kontrak eksklusif yang dimiliki ANTV. Tiba-tiba saja kami mendengar akan ada tanda tangan MoU antara PSSI dengan MNC, karena MNC mengajukan penawaran tertinggi, sedangkan ANTV dibilang tidak mengajukan penawaran," ujar Reva Deddy, Rabu 12 Oktober 2011.
Deddy menerangkan pihaknya sudah dua kali mengirim surat ke PSSI untuk bertemu dan melakukan negosiasi ulang mengenai kontrak hak siar.
"Kami dua kali mengirim surat yang isinya meminta audiensi agar ANTV dipanggil untuk membahas pengkajian ulang penawaran kontrak hak siar. Kami sadar, dengan bertambahnya peserta kompetisi dan jadwal pertandingan, maka nilai hak siar bisa bertambah," kata Deddy.
Ternyata, masih menurut Deddy, respons resmi PSSI baru datang sekitar empat hari lalu ketika Wakil Ketua Umum PSSI Farid Rahman bertemu dengan Presiden Direktur ANTV Dudi Hendrakusuma untuk memberikan jadwal pertandingan.
Setelah dipelajari, jadwal yang diberikan PSSI tidak masuk akal. "Setelah kami hitung-hitung, jadwal pertandingannya tidak memungkinkan. Dari 46 match day, main dua kali sepekan, hingga berlangsung 23 pekan atau 7-8 bulan," katanya.
"Mereka yakin liga akan berakhir pada Juni 2012 dan kami pikir itu tidak mungkin. Mereka tidak memikirkan hambatan seperti Pilkada dan lain-lainnya. Bahkan, liga bisa berjalan hingga setahun. Kami sudah mengembalikan jadwal tersebut dan hingga kini belum dapat respons lagi," paparnya.
Tim 'Gemuk' PS Polri Diresmikan
Tidak wajar, karena hanya untuk bertanding di turnamen singkat.
