- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews - Menghadapi kompetisi Liga Prima Indonesia yang akan mulai digelar bulan depan, kubu Persela Lamongan tampaknya masih carut-marut. Pergantian pelatih dianggap menjadi ganjalan Persela mempersiapkan skuadnya.
Persela Lamongan akan bertanding di kandangnya, Stadion Surajaya Lamongan, melawan Persebaya Surabaya di pertandingan pertama Liga Prima Indonesia pada 27 November 2011. Namun persiapan tim berjuluk Laskar Joko Tingkir masih jauh dari harapan.
Pergantian pelatih Persela Lamongan yang relatif cepat membuat kesiapan Persela kembali bermasalah. Hal itu diungkapkan sekertaris tim Persela, Muji Santoso kepada VIVAnews. Sebelumnya, manajemen Persela mengganti pelatih Eduard Tjong dengan Miroslav Janu.
"Kita memang akan melawan Persebaya. Namun, nampaknya formasi pemain masih belum sesuai yang kita harapkan. Itu karena pengaruh pergantian pelatih yang begitu cepatnya,” jelas Muji.
Sebenarnya, formasi pemain sudah matang ditentukan oleh pelatih lawasnya, Eduad Tjong. Namun pelatih anyar merombak format pemainnya. "Ya, pasti ada perubahan formasi pemainnya,” sambung Muji.
Dijelaskannya pula, untuk saat ini belum ada tambahan pemain asing di Persela. Masih sama dengan hasil seleksi pemain asing yang lama yakni Gustavo Lopes dan Roman Golian.” Belum ada pemain asing lagi."
Sesuai jadwal, usai menghadapi Persebaya Surabaya, Persela akan tandang ke markas Semen Padang pada 4 Desember 2011 mendatang. (eh)
Laporan: Pambudi Eko Cahyono/Lamongan
Hadapi Juru Kunci, Pelatih Madura United Dipaksa Putar Otak
Dua pemain pilar di sektor pertahanan harus absen.
