- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - PT Liga Indonesia siap menjalankan amanat klub-klub Liga Super Indonesia yang tergabung dalam Kelompok 14 untuk menjalankan kompetisi Liga Super Indonesia (ISL) musim 2011/2012.
CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono, mengaku pihaknya sebenarnya sudah mempersiapkan langkah untuk menggelar ISL musim ini. Namun, semuanya berubah menyusul dibentuknya PT Liga Prima Indonesia Sportindo guna mengelola Indonesia Premier League.
Seiring dengan munculnya Kelompok 14, yang merupakan kelompok klub-klub ISL yang ingin ISL tetap bergulir di bawah PT Liga Indonesia sesuai hasil Kongres Tahunan PSSI di Bali, Joko mengaku pihaknya siap menjalankan amanat.
"Setelah keputusan hibah saham sebesar 99 persen untuk klub sesuai hasil Kongres di Bali, maka rencananya akan dilakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 23 Oktober mendatang. Agendanya adalah membentuk susunan komisaris," ujar Joko.
"Seminggu setelah itu akan ditentukan manual liga dan pendaftaran dan pengesahan pemain. Dua minggu kemudian akan ada manager meeting dan workshop panpel. Setelah itu semua, maka liga tentatif bisa bergulir sekitar 1 Desember dan berakhir pada Agustus 2012," lanjutnya.
Namun, Joko menegaskan pihaknya tidak akan melewati kewenangan PSSI. "PT Liga Indonesia harus tunduk kepada PSSI. Nanti semua regulasi yang dibuat oleh PT Liga Indonesia harus mendapat izin dari PSSI. Kondisi ini seharusnya tidak untuk dikonfrontasi," papar Joko.
Joko kemudian menegaskan sebuah pengelola suatu kompetisi di suatu negara, seperti PT Liga Indonesia, harus mendapatkan pengesahan dari Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) jika ingin klub-klub di negara tersebut tampil di kompetisi Asia.
"Pada dasarnya AFC tidak ingin mencampuri urusan sepakbola dalam negeri. Tanpa mendapat pengesahan dari AFC juga bisa tetap berjalan, tapi klub di negara tersebut tidak bisa bertanding di ajang Liga Champions Asia," papar Joko.
Joko sendiri menegaskan pengesahan suatu pengelola kompetisi suatu negara membutuhkan waktu sekitar sebulan.
Tim 'Gemuk' PS Polri Diresmikan
Tidak wajar, karena hanya untuk bertanding di turnamen singkat.
