Nilmaizar Puas Semen Padang Tahan Persib

Pelatih Semen Padang Nilmaizar
Sumber :
  • Eri Naldi (VIVAnews)

VIVAnews - Pelatih Semen Padang, Nilmaizar mengaku sangat senang klubnya mampu menahan imbang Persib Bandung 1-1 di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu 15 Oktober 2011.

"Buat kita, pertandingan ini berat karena main di kandang lawan. Lawan juga punya materi pemain lokal, pelatih dan pemain asing yang bagus. Saya cukup puas," kata Nilmaizar seusai pertandingan.

Dalam laga itu, Semen Padang unggul lebih dulu melalui gol Mustofa Aji pada menit ke-72. Namun, Persib mampu menyamakan kedudukan melalui penalti Miljan Radovic, dua menit kemudian.

"Kita percaya dan sungguh-sungguh dalam bermain. Akhirnya, mereka bisa menunjukkan pantas main di liga. Mudah-mudahan ke depannya konsisten. Karena, ini baru satu pertandingan," lanjut Nilmaizar.

Secara keseluruhan, Nilmaizar menilai tim lawan bermain cukup bagus. Namun, menurutnya, pihak lawan sedikit tertekan karena bermain sebagai tuan rumah dengan dukungan suporter luar biasa.

"Tapi, mudah-mudahan Persib juga lebih baik ke depannya. Saya menaruh hormat kepada mereka."

Laga ini berlangsung sengit. Bek anyar Persib, Zulkifli Syukur, diusir wasit karena menyikut Esteban Vizcara. Kejadian ini sempat memicu protes keras dari pemain-pemain tuan rumah.

"Kita sejak awal sudah siap menghadapi Persib yang punya pemain-pemain Timnas. Tapi, ada beberapa pemain yang tidak bisa menerima keputusan wasit. Keputusan wasit itu mutlak, kenapa pemain profesional mesti protes," timpal kapten Semen Padang, Elie Aiboy.

Sementara itu, pelatih Persib, Drago Mamic, menyebut timnya telah mendapatkan keajaiban karena mampu menahan imbang Semen Padang dengan 10 pemain. "Semen Padang menunjukkan bahwa mereka tim yang bagus dan tahu cara bermain cantik," kata Mamic seusai pertandingan.

"Hari ini, pertandingan pertama kami dan kami memiliki tujuh pemain baru. Karena itu, kami cukup puas dengan penampilan yang kami tunjukkan hari ini."

"Saya pikir sekarang jika kita bicara jelek tentang wasit tidaklah tepat. Tapi, ketika Zulkifli mempertahankan bola, pemain lawan tiga kali melanggar dia. Saya menerima kartu merah Zulkifli, tapi kejadian sebelumnya saat ia mempertahankan bola dari pemain lawan itu juga seharusnya pelanggaran."

"Semen Padang mulai memimpin pertandingan ketika satu pemain kami dikeluarkan. Dan, kami mendapat keajaiban karena bisa menyamakan kedudukan. Sekali lagi, kami melawan tim yang kuat secara taktik, teknik dan strategi," tuturnya. (umi)

Persija Jakarta Vs Persib Bandung

Dilarang Pakai Atribut, Suporter Persija Berontak

The Jakmania akan orenkan Manahan saat lawan Persib.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016