Deltras Bergeming dengan Ancaman Sanksi

Feriansyah Masyud (Pelita Jaya/17) dikawal sejumlah pemain Deltras
Sumber :
  • FOTO ANTARA/Bambang Suseno

VIVAnews - Manajemen Deltras Sidoarjo menegaskan kalau mereka tetap akan membawa tim untuk ikut kompetisi Indonesia Super League (ISL) di bawah naungan PT Liga Indonesia (PT LI). Deltras bergeming dengan ancaman PSSI yang akan menjatuhkan sanksi turun satu level bagi klub yang bertanding dalam kompetisi di luar PSSI.

Manajemen The Lobster memang tidak mendaftarkan diri ke kompetisi Indonesia Premier League (IPL), kompetisi di bawah naungan PT Liga Prima Indonesia Sportindo yang ditunjuk PSSI. Namun sekretaris Deltras, Achmad Zaini, menolak jika apa yang dilakukan Deltras dan beberapa klub lainnya, sama dengan klub-klub LPI yang melakukan langkah serupa tahun lalu. 

”Kami berbeda dengan tim LPI musim lalu. Jika LPI tiba-tiba ada, sedangkan kami ada payung hukumnya, yakni Kongres di Bali. Kami hanya mengikuti aturan yang benar saja,” kata Zaini. Hasil Kongres Bali juga menyebutkan jumlah peserta 18 tim dan tetap di bawah naungan PT Liga Indonesia.

Keputusan itu bisa saja berubah. Tetapi Zaini menambahkan, mekanisme harus lewat kongres. “Apa susahnya sih menggelar Kongres,” tambahnya. Karena itu, Zaini menegaskan akan protes jika PSSI tetap  menjatuhkan sanksi. “Apa dasar PSSI memberikan sanksi itu?” cetusnya.

Langkah manajemen Deltras, mendapat dukungan dari suporter Deltras, Deltamania. Ketua Deltamania, Saiful Bakirok mengungkapkan, mendukung langkah manajemen selama berada di jalur yang benar. ”Kami mendukung langkah manajemen selama keputusan itu benar,” kata Bakirok.

Menurut Bakirok, PSSI saat ini telah dipolitisir, banyak keputusan-keputusan yang dipaksakan. Misalnya, penambahan klub yang tidak jelas asalnya seperti PSMS Medan, Persema, Persibo, Persebaya, dan klub lainnya ke kasta tertinggi, sehingga menyebabkan peserta membengkak menjadi 24 tim. Selain itu, jadwal pertandingan yang amburadul dan tidak masuk akal.

Terpisah, Ketua Umum Deltras Sidoarjo Mafirion mengaku tidak mempersoalkan jika sanksi itu benar-benar dijatuhkan. “Tidak ada masalah. Toh sejak awal kami memang memutuskan ikut ISL. Justru yang jadi pertanyaan, kenapa PSSI hanya menghukum enam tim? Padahal yang menolak ikut IPL banyak,” jawabnya dihubungi lewat handphone.

Laporan: Adi Yoga/Surabaya

Deltras Tekuk Metro FC Dua Gol Tanpa Balas
Delta Mania saat berunjukrasa di depan kantor PSSI

Ratusan Fans Deltras Unjuk Rasa di Depan Kantor PSSI

Mereka mencurigai hasil Perseba Bangkalan vs Perseta Tulung Agung.

img_title
VIVA.co.id
21 Juni 2013