Dua Opsi Penyelesaian Konflik PSSI Versi Toni

Kongres PSSI
Sumber :
  • Zika Zakiya/VIVAnews

VIVAnews - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Toni Apriliani menilai konflik yang melanda pengelolaan kompetisi nasional musim ini masih diselesaikan. Toni menawarkan dua opsi jalan keluar bagi masalah ini.

Opsi pertama adalah  menaati statuta dengan mengembalikan peserta kompetisi menjadi 18 klub. Sedangkan opsi kedua adalah  menggelar Kongres untuk mengubah statuta sekaligus untuk mendapat kesepakatan dari anggota PSSI.

"Surat FIFA itu kan, PSSI diminta patuhi statuta. Kalau enggak bisa diselesaikan atau tidak ada titik temu, maka digelar kongres. Cuma 2 item itu solusinya," ujar Toni Apriliani di kantor PSSI, Senin, 31 Oktober 2011.

"Kalau dikembalikan ke 18 klub, pasti mereka (14 klub ISL) akan kembali. Dan 6 klub cabutan, dikembalikan lagi ke Divisi Utama atau menunggu hasil Kongres (untuk 3 klub LPI). Mekanismenya seperti itu," tambah Toni.

"Dasar pijakan kami adalah kapan terakhir kali kongres tahunan digelar, yakni kongres Bali. Di kongres itu keluar SK 18 klub peserta ISL, SK PT LI. Ada semua SK-nya. Saya punya dokumen lengkap karena saya hadir di situ," ujarnya.

Menurut Toni, bila PSSI ngotot ingin menyertakan 24 tim juga bukan hal yang mustahil. Namun PSSI harus memutuskannya lewat sebuah Kongres.

"Bukan KLB tapi kongres tahunan saja. Nanti diubah di sana (kongres). Karena kalau kongres tahunan sudah pasti. Seluruh agenda program kerja dibahas di sana," lanjut Toni.

"Karena dalam Kongres di Solo, kita tidak membahas program kerja dan evaluasi program kerja pengurus sebelumnya. Hanya ada dua agenda. Pemilihan ketum dan Exco," pungkas Toni.

Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Andik Vermansah saat berseragam Selangor FA

Andik Vermansyah Absen di Seleksi Timnas Tahap Kedua

Seleksi Timnas tahap kedua bakal digelar pekan depan.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016