- tribun
VIVAnews - Penjaga gawang utama Persiba Balikpapan I Made Wirawan dipanggil untuk bergabung bersama Timnas Indonesia. Namun, dibalik pemanggilan tersebut, manajemen Persiba merasa bahwa PSSI bersikap arogan. Sebab, tidak ada pemberitahuan sebelumnya ke klub.
PSSI hanya menelepon ke pemain dan memintanya segera bergabung. Tapi, tidak ada pemberitahuan serupa yang ditujukan ke manajemen. Manager Persiba Jamal Al Rasyid membenarkan pemanggilan Made Wirawan tersebut.
Namun, Jamal juga menyampaikan kekecewaanya dengan kinerja PSSI. "PSSI tidak bisa begitu saja memanggil pemain bergabung bersama Timnas. Harusnya ada surat resmi ditujukan ke klub, jangan hanya main telepon pemain. PSSI harus berkomunikasi dengan kami. Made saya izinkan bergabung ke Timnas setelah klub menerima surat dari PSSI via faximile,” kata Jamal kepada VIVAnews Selasa, 1 November 2011.
Jamal menuturkan, sebagai manajer tentu tidak akan melarang pemainnya bermain di Timnas. Tapi tentunya PSSI harus lebih memerhatikan etika pemanggilan pemain.
"Coba saja perhatikan banyak pemain Timnas berasal dari klub ISL, klub yang berkompetisi di bawah naungan PT Liga Indonesia. Fakta ini seharusnya membuat PSSI lebih memperhatikan prosedur pemanggilan pemain," ungkap Jamal.
Jamal melanjutkan, sebagai klub, pasti mereka merasa bangga bila ada pemainnya yang tenaganya dibutuhkan oleh Timnas. Tetapi, itu tak bisa dijadikan alasan untuk menabrak prosedur.
"Tentunya kami bangga. Klub juga tidak akan menghambat pemain berprestasi untuk mencapai level tertinggi, justru kami akan mendorong pemain semaksimal mungkin, apalagi ini membela nama bangsa dan negara suatu kehormatan tentunya dan semua pemain bola pasti berharap memperkuat Timnas," kata Jamal.
Selanjutnya, Jamal berharap PSSI lebih bijak. Apalagi, saat ini klub-klub yang berkompetisi di ISL sedang melakukan persiapan. Itu artinya, mereka memerlukan kehadiran semua pemain. Kalau PSSI tak sesuai prosedur dalam melakukan pemanggilan, jangan salahkan klub bila tak memberikan izin. (Laporan: Ikram | Kalimantan, umi)
