- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Laga panas antara Sriwijaya FC melawan Persija Jakarta berlanjut di luar lapangan. Pemain kedua tim terlibat adu jotos di hotel tempat pemain menginap usai pertandingan, Minggu 18 Desember 2011 malam.
Permasalahan berawal dari cek-cok antara striker Sriwijaya FC, Hilton Moreira, dengan bek Persija Ismed Sofyan sekitar pukul 22.00 WIB di lobi Hotel Swarna Dwipa tempat pemain Persija menginap selama di Palembang dan tempat pemain asing Sriwijaya FC menetap.
Tidak lama berselang, bek Sriwijaya FC Thierry Gathussi datang dan memukul wajah Ismed hingga pelipis matanya luka. Para pemain Persija yang mengetahui Ismed terluka langsung mencari Gathussi di lantai tiga hotel. Gathussi langsung dikeroyok beberapa pemain dan ofisial Persija di lorong kamar hotel sebelum akhirnya mampu melarikan diri lewat tangga darurat dan keluar hotel.
"Thierry diselamatkan pengendara sepeda motor yang kebetulan melintas di jalan dekat hotel kemudian diantar ke Mess Pertiwi dengan muka pecah dan tangan yang robek," ujar salah satu ofisial Sriwijaya FC.
Ismed sendiri harus menerima delapan jahitan di bagian pelipisnya. Sejumlah bagian wajah mantan bek tim nasional Indonesia itu juga terlihat lebam.
Pelatih Persija, Iwan Setiawan, tidak mau menanggapi lebih jauh mengenai adu jotos tersebut. "Waktu kejadian saya masih berada di kamar. Saya tidak begitu tahu kronologis kejadiannya. Kita menginginkan supaya persoalan ini dapat dicari solusinya," ujar Iwan.
Tensi tinggi kedua pemain memang sudah terjadi saat kedua tim bertemu pada lanjutan ISL di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring. Pada laga yang diwarnai tiga kartu merah tersebut, Sriwijaya FC menang 2-1 atas Persija.
Laporan: Rasyid Irfandy/Palembang
Jadwal Siaran Langsung TSC, 5-7 Agustus 2016
Laga-laga seru akan tersaji di pekan ke-14.
