- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - PSSI pusat telah mengirimkan tiga orang perwakilan ke Sriwijaya FC pada Senin 26 Desember 2011. Ketiga perwakilan PSSI itu melakukan dialog dengan manajemen Sriwijaya yang bermain di Indonesia Super League (ISL).
Ketiga perwakilan itu adalah Direktur Legal PSSI Finantha Rudy, Komite Strategi PSSI Farid Mubarok, dan Anggota Komite Media PSSI Wuryanto. Ketiganya datang ke markas SFC--sebutan Sriwijaya FC-- untuk menindaklanjuti surat dari FIFA yang menginginkan dualisme kompetisi nasional segera diakhiri.
"kami datang untuk silaturahmi dan intinya berdialog menyampaikan saran dan menerima masukan dari SFC untuk bagaimana kebaikan kompetisi kedepan," kata Rudy, Direktur Legal PSSI.
Rudy menjelaskan, rencananya pihak PSSI tidak hanya datang kepada SFC, namun beberapa klub-klub yang masih berlaga di ISL. Ketiganya akan menampung semua aspirasi dari setiap klub yang akan di rumuskan nantinya.
Terkait soal hukuman yang di terima SFC bukan menjadi agenda dari kunjungan dari PSSI.
"Soal hukuman bukan isu yang kami bawa melainkan kami datang untuk menampung aspirasi klub mengenai kompetisi nasional,“ jelah Rudy
"Soal hukuman memang ada badan peradilan sebagai peradilan administratif, tapi semua itu bisa di bahas lagi nantinya," sambung Rudy.
Seperti di ketahui, banyak klub justru memilih berlaga di ISL yang dianggap PSSI ilegal. Akibatnya, hanya 12 klub yang mengikuti kompetisi Indonesia Premier League (IPL).
"Kami datang ke klub untuk menindaklanjuti surat dari FIFA untuk berdialog dan merangkul tim kembali ke IPL. Kami mencari konsep rekonsiliasi tentang bentuk apa kompetisi nantinya," tegas Rudy.
Sementara itu, pihak manajemen SFC sudah memberikan 3 masukan tentang kompetisi yakni PSSI agar segera mengumpulkan semua klub-klub yang berlaga di ISL. "Kami ingin PSSI bisa segera mengajak semua klub di ISL untuk duduk bersama membicarakan kebaikan kompetisi kedepannya“ jelas Augie Bunyamin, Direktur Keuangan SFC.
"Yang kedua, PSSI agar mencabut sanksi kepada SFC karena kami anggap tidak beralasan sedangkan yang terakhir PSSI jangan memojokkan dan mendeskreditkan kompetisi ISL di media," tegas Augie.
Lebih Lanjut Augie menjelaskan, jika PSSI bisa mengumpulkan semua klub yang bermain di ISL, maka mencari format terbaik kompetisi akan ditemukan. "Saya yakin akan ada rekonsiliasi yang sehat bagi kompetisi jika tidak segera dilaksanakan kami yakin akan terjadi KLB," tutup Augie.
Laporan: Rasyid Irfandy/ Palembang
Sriwijaya FC Bantai PS TNI di Jakabaring
Tujuh gol tercipta di laga ini. Alberto Goncalves mencetak empat gol.
