- ANTARA/Wahyu Putro A
VIVA.co.id - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) berencana untuk mengirimkan surat terbuka kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Surat ini berisi penjelasan terkait kondisi sepakbola nasional saat ini.
Sekretaris Jenderal PSSI, Joko Driyono, mengungkapkan, pihaknya merasa perlu memberikan penjelasan kepada Presiden mengenai kompetisi, klub, dan seluruh elemen yang ada di dalamnya. Tak hanya Presiden, surat ini juga akan ditembuskan kepada wakil presiden dan pihak terkait.
"Klub, karena kecintaannya dengan sepakbola dan negeri ini, ingin pemerintah mengerti apa yang telah diupayakan dan supaya pemerintah memproteksi apa yang mereka lakukan," ungkap Joko di Park Lane, Jakarta Selatan, Senin 16 Februari 2015 malam.
"Karena sejatinya, pemain timnas Indonesia itu berasal dari klub meski mereka tak menggunakan satu rupiah pun dana dari negara," tambah pria yang biasa disapa Jokdri tersebut.
Selain itu, PSSI juga berkeinginan untuk melakukan uji materi terhadap Undang Undang Sistem Keolahragaan Nasional (SKN) Nomor 3 Tahun 2005 ke Mahkamah Konstitusi.
"Ini bukan konteks untuk berhadap-hadapan. Tapi kami ingin agar ada clearance, kesepahaman. Kalau ada kesulitan jalan keluar seperti apa," tutur Jokdri, yang juga merupakan CEO PT Liga Indonesia.
Pria asal Ngawi ini mengakui, rencana ini muncul setelah PSSI, klub dan PT Liga melakukan rapat darurat. Untuk itu, dia belum bisa memastikan kapan akan mengajukan uji materi ini ke Mahkamah Konstitusi.
Baca juga:
Cetak 11 Gol dari 6 Laga, Messi Sedang di 'Puncak'
PSG Bertumpu pada Ibra, Chelsea Nantikan Sinar Hazard
Blanc Minta Pemain PSG Tak Terpancing Aksi Mourinho
Tim 'Gemuk' PS Polri Diresmikan
Tidak wajar, karena hanya untuk bertanding di turnamen singkat.
