- AremaFC.com
VIVA.co.id - Keputusan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang meminta pihak kepolisian tidak mengeluarkan izin keramaian mulai menunjukkan dampaknya. Beberapa laga Liga Super Indonesia atau QNB League 2015 terancam batal digelar.
Salah satunya adalah partai Arema Cronus melawan Pelita Bandung Raya (PBR), yang sejatinya berlangsung Sabtu, 25 April 2015. Laga ini kemungkinan urung berlangsung karena izin dari kepolisian tidak turun.
Jika hal ini terjadi, Kota Malang terancam bergejolak. Buktinya, hari ini (Jumat 24 April 2015), Aremania sudah melakukan aksi turun ke jalan.
Seperti dilansir situs resmi Arema, Aremania menggelar aksi protes dengan membentangkan beberapa spanduk di depan Stasiun Kota Baru, Malang. Beberapa di antaranya bahkan tampak membakar ban bekas di depan stasiun.
Selain mengelar aksi di depan Stasion Kota Baru, sejumlah Aremania juga menyambangi Polres Malang. Mereka menyampaikan aspirasi agar pihak keamanan mengeluarkan izin keramaian.
"Tujuan kami ke sini meminta Kapolres Malang untuk mengeluarkan ijin keramaian saat Arema melawan PBR. Hasilnya, tadi dijelaskan (polisi) melihat situasi besok, belum ada kepastian," kata Ahmad Gozali, koordinator aksi Aremania.
Sementara itu, Kapolres Malang AKBP Aris Haryanto menyatakan, aparat kepolisian dipastikan tak akan mengeluarkan izin keramaian untuk pertandingan Arema vs PBR.
"Semua aktivitas di bawah PSSI, atas perintah Menpora, tidak boleh. Polisi diminta tidak menerbitkan surat izin keramaian, dan kami pada posisi untuk mengamankan pemerintahan," katanya.
Dia mengatakan, kondisi saat ini jauh berbeda ketika mereka mengeluarkan izin untuk dua laga Arema sebelumnya. Pasalnya, ujar Aris, saat ini PSSI sudah dalam posisi dibekukan oleh Menpora.
Namun Aris belum bisa menyatakan sikap andaikan pertandingan besok tetap digelar tanpa izin dari pihak kepolisian. "Belum bisa berandai-andai. Bisa dibubarkan, bisa tidak dibubarkan, bisa tidak ada, semuanya kan belum terjadi. Kami masih berkomunikasi dengan panpel, dan mereka juga masih menunggu instruksi," katanya.
Sebagai antisipasi keamanan, Polres Malang akan menyiapkan sekitar 350 aparat untuk berjaga di Stadion Kanjuruhan. "Itu tidak hanya untuk Aremania, karena semua mengandung resiko. Ada berbagai kemungkinan (potensi gangguan keamanan), makanya tetap kita siapkan pasukan, seperti biasa pengamanan rutin sepakbola itu," pungkasnya.
Hingga saat ini, belum ada konfirmasi resmi dari pihak panitia penyelenggara lokal terkait nasib laga Arema versus PBR. Namun, besar kemungkinan partai ini urung terlaksana.
Bangkit, Persib Sukses Bungkam Arema FC
Persib Bandung berhasil memenangkan duel melawan Arema FC dalam lanjutan Liga 1 2021/2022 di Gelora Ngurah Rai, Bali.
