Pengurus Klub Desak Kemenpora Akui Hasil KLB PSSI

Jajaran pengurus PSSI periode 2015-2019 berfoto bersama
Sumber :
  • ANTARA/Zabur Karuru
VIVA.co.id
Langkah Tegas PSSI Basmi Sepakbola Gajah di Liga 3
- Kisruh antara Kemenpora (Kementerian Pemuda dan Olahraga) dan PSSI terus memanas. Setelah kembali menunda jadwal lanjutan Indonesia Super League (ISL) atau QNB League, Kemenpora akan memanggil para perwakilan klub.

Pemain Keturunan Bisa Bela Timnas U-19 di Piala Dunia U-20, Siapa Dia?

Menyikapi pemanggilan Kemenpora, para perwakilan klub peserta QNB League bertemu dengan PSSI untuk berkonsolidasi terkait masalah ini pada hari Minggu, 26 April 2015, di Hotel Sultan, Jakarta.
Indra Sjafri Disuruh Iwan Bule Jujur Soal PSSI, Jawabannya Mengejutkan


Dari pertemuan tersebut, perwakilan klub sepakat akan mendesak Kemenpora agar mengakui hasil Konglub PSSI 2015. Dan mengakui La Nyalla Matallitti adalah Ketum PSSI yang sah.


"Kami mengakui La Nyalla adalah Ketua Umum PSSI yang sah. Dan kami mendukung seluruh keputusan yang dihasilkan Kongres Luar Biasa PSSI 2015 di Surabaya," kata Dandri Dauri Manajer Borneo FC.


Hal ini juga dikonfirmasi oleh La Nyalla Matallitti sebagai Ketum PSSI yang terpilih dalam Konglub 2015.


"Kami ini sudah berdiri secara sah, kami diakui oleh FIFA dan AFC. PSSI menghargai keinginan Kemenpora untuk memanggil klub. Tapi klub akan mendesak pihak Kemenpora agar mengakui kepengurusan PSSI saat ini," kata La Nyalla.


Menpora, Imam Nahrawi, memang sudah dijadwalkan akan menemui klub-klub ISL pada hari Senin besok, 27 April 2015, di kantor Kemenpora pukul 15.00 WIB.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya