Sumber :
VIVA.co.id
- Persepakbolaan nasional kembali diguncang isu soal skandal pengaturan skor. Namun, hingga saat ini, belum terungkap siapa yang biasa menjadi dalang di balik skandal tersebut.
Mantan pelatih Persipur Purwodadi, Gunawan, mengaku tahu siapa bandar yang berusaha merusak sepakbola Indonesia. Dia mengatakan, pria itu berasal dari negeri seberang, Malaysia.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Mantan pelatih Persipur Purwodadi, Gunawan, mengaku tahu siapa bandar yang berusaha merusak sepakbola Indonesia. Dia mengatakan, pria itu berasal dari negeri seberang, Malaysia.
Baca Juga :
Isu Persija akan Dibeli, Ini Kata Ferry Paulus
"Dia orang Malaysia. Namanya Jawahir Saliman. Kalau tidak salah, dia juga pernah menjadi pemain profesional. Dia ini yang merusak sepakbola Indonesia," klaim Gunawan saat jumpa pers di cafe 3 Wise Monkey, Senopati, Jakarta, Rabu 17 Juni 2015.
Dari penuturan Gunawan, setidaknya para bandar menawarkan uang sebesar Rp200 juta hingga Rp400 juta kepada untuk ikut dalam "permainan". Untuk pemain, sang bandar biasanya menawarkan uang Rp10-15 juta.
Kasus ini, disebutkan Gunawan, sebenarnya sudah dilaporkan ke pihak PSSI. Namun, laporan pria yang pernah tersandung kasus narkoba tersebut tak pernah ditanggapi. "Sampai beberapa kali saya hubungi, PSSI tak pernah menanggapi," klaim Gunawan.
Namun, pernyataan Gunawan ini masih sebatas kesaksian. Belum ada bukti konkret terhadap kebenarannya. Dia pun mengakui, sulit untuk membuktikan keberadaan mafia sepakbola tersebut.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Dia orang Malaysia. Namanya Jawahir Saliman. Kalau tidak salah, dia juga pernah menjadi pemain profesional. Dia ini yang merusak sepakbola Indonesia," klaim Gunawan saat jumpa pers di cafe 3 Wise Monkey, Senopati, Jakarta, Rabu 17 Juni 2015.
