Gelandang Muda Persib Simpan Niat Main di Liga Jepang

Dedi Kusnandar (depan) saat masih membela Persib Bandung.
Sumber :
  • Persib.co.id
VIVA.co.id
Soal Jadi Pembalap Cadangan Manor, Kemenpora: Terserah Rio
- Suramnya masa depan sepak bola Indonesia akibat kisruh yang melibatkan PSSI dengan Kemenpora hingga kemudian berujung jatuhnya sanksi FIFA kepada Indonesia, ternyata tidak selamanya berimbas 'negatif'.

Kisah Pahit Rio Haryanto di F1

Meski harapan utama mayoritas pegiat dan masyrakat Nusantara melihat sepak bola Indonesia kembali normal, tapi ada beberapa hal positif yang muncul di tengah mati surinya sepak bola di Tanah Air.
Kemenpora Kecewa Manor Putus Kontrak Rio Haryanto


Salah satu hal yang bisa dikatakan positif di balik situasi yang terjadi saat ini, langsung atau pun tidak langsung ternyata telah mendorong dan mengubah cara pandang para pesepakbola lokal di Negeri ini dalam urusan meniti karier sepak bola.


Hal itu yang dirasakan salah satu pemain Persib Bandung, Dedi Kusnandar. Akibat masa depan sepak bola Indonesia, khususnya kompetisi resmi di dalam negeri yang tak tentu arah dan penuh dengan ketidakpastian. Gelandang muda potensial itu mengaku, mendapatkan tawaran menjalani trial di klub Liga Hong Kong dan Jepang.


Peluang Dedi untuk berkarier di luar negeri bisa dikatakan cukup terbuka, sebab rencananya akhir bulan ini manajemen Persib akan memastikan masa depan para pemain, staf pelatih dan ofisial tim yang kemungkinan bakal diistirahatkan kendati setelah Lebaran nanti, Maung Bandung dijadwalkan bakal mengikuti sejumlah turnamen persahabatan.


"Ada yang menawarkan kesempatan main di Liga Hong Kong dan Jepang. Tapi baru sebatas tawaran (mengikuti trial), karena dalam prosesnya pasti tak semudah yang diperkirakan," ungkap Dedi.


Dedi sendiri mengaku saat ini sikapnya cenderung menunggu dan melihat perkembangan ke depan, khususnya seperti apa keputusan dari manajemen klub. Meski begitu dia tak menampik, ada sedikit ketertarikan menjalani karier di luar negeri.


"Saya masih nunggu langkah dan kepastian yang diambil manajemen. Apalagi istilahnya saya belum benar-benar puas bermain di Persib karena tergolong baru gabung. Jadi keinginan bertahan di Persib masih lebih kuat," tegasnya.


Andai akhirnya nasib mengharuskan Dedi memilih jalan berkarier di luar negeri, pemain yang akrab disapa Dado itu mengaku lebih suka menjalani karier di Jepang. Apalagi di Negeri Matahari Terbit tersebut ada pemain berdarah Indonesia yang sudah lebih dulu berkarier di Jepang yakni Irfan Bachdim.


"Kalau berandai-andai nantinya saya harus main di luar, mungkin saya lebih suka main di Jepang karena dalam banyak level kompetisinya lebih tinggi dan lebih baik," pungkasnya

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya